NOVA.id – Selain menjaga pola makan dengan asupan gizi seimbang, rutin berolahraga juga jadi prioritas masyarakat modern demi memperoleh gaya hidup yang sehat.
Namun, ditengah kesibukan bekerja dan aktivitas lainnya, berolahraga kadang jadi tertunda, bahkan kerap tak dilakukan sama sekali.
Dari banyaknya jenis olahraga yang bisa kita lakukan, lari adalah olahraga yang paling sering dan paling memungkinkan untuk dilakukan meski kita sangatlah sibuk.
Baca juga: Ingin Cepat Langsing? Tiru Menu Diet Artis Korea Ini, Ada yang Hanya Makan 3 Butir Telur Rebus, loh!
Berlari juga menawarkan sejumlah manfaat bagi tubuh kita, seperti membantu menurunkan stres, mengurangi risiko penyakit jantung, memperkuat persendian, dan lain sebagainya.
Jika Anda fokus untuk berolahraga lari, tentunya hanya ada dua pilihan.
Berlari di dalam ruangan (indoor) dengan menggunakan treadmill atau berlari di luar ruangan (outdoor).
Tapi, tahukah Anda mana yang sebaiknya kita pilih, outdoor atau indoor?
Baca juga: Begini Seharusnya Postur Tubuh Saat Berdiri dan Berlari
Dilansir dari womenshealthmag.com, bahwa berlari di atas treadmill tidaklah selalu membantu dibanding ketika kita berlari di outdoor.
“Berlari di atas treadmill akan hanya membakar sekitar 3 sampai 7 persen kalori, tak lebih banyak ketika Anda berjalan di luar,” jelas John Porcari, Ph.D., direktur program Fisiologi Latihan Klinis di Universitas Wisconsin, LaCrosse.
Namun semua itu kembali lagi pada tingkat kecepatan, jika kita berada pada kecepatan jogging, kemungkinan kita membakar sekitar 3 persen lebih banyak kalori.
Baca juga: Gairah Seksual Menurun? Olahraga 30 Menit Sehari Bisa Jadi Solusi Mudah
Sementara jika kita berlari dengan kecepatan lebih cepat di ruangan terbuka dapat membakar hingga 7 persen lebih banyak.
Faktor terakhir yang dapat meningkatkan pembakaran kalori pada tubuh kita adalah kondisi suhu tubuh normal.
"Karena tubuh Anda harus memompa lebih banyak darah ke kulit dan menghilangkan panas yang Anda bangun, Anda membakar sedikit kalori lebih banyak setelah berlari di hari yang panas daripada di hari yang dingin," tambahnya.
Baca juga: Wah Ternyata Ini 5 Hal yang Harus Diperhatikan saat Beli Lemari Es buat Rumah Barumu!
Selain itu, Porcari juga menjelaskan, bahwa berlari di siang hari demi menurunkan berat badan tidaklah dianjurkan.
Meskipun semakin tinggi kalori yang terbakar, namun hal tersebut dapat menimbulkan risiko, seperti dehidrasi dan kepanasan.
Perlu diingat, untuk menurunkan berat badan, selain berolahraga diperlukan juga pola makan yang baik.
Jangan sampai apa yang kita makan tidaklah sebanding dengan kalori yang berhasil terbakar saat berolahraga.
Baca juga: Hindari! 4 Jenis Makanan dan Minuman Pemicu Perut Kembung dan Buncit
“Pasca latihan, fokus pada kombinasi protein tanpa lemak dan biji-bijian untuk membantu Anda mengisi bahan bakar dan merasa kenyang, tidak lupa tetap menjaga asupan air yang cukup sehingga membantu menurunkan berat badan dalam jangka panjang,” tambahnya. (*)
Cecilia Ardisty/NOVA.id
KOMENTAR