(Baca juga : 3 Mitos Soal Jantung yang Ternyata Tidak Benar, Nomor 2 yang Paling Hits)
Misalnya, saat Anda melakukan pemanasan untuk lari, mulailah dengan jalan-jalan dan kemudian beralihlah ke jogging santai, lanjut Ball.
"Pemanasan secara tradisional terdiri dari dua komponen, yaitu aerobik dan fleksibilitas," kata Ball.
"Kesalahan terbesar yang saya lihat dalam pemanasan adalah kebanyakan orang melakukan peregangan terlebih dahulu sebelum melakukan bagian aerobik. Anda seharusnya tidak meregangkan otot yang “dingin” karena hal itu bisa membahayakan otot. Lebih baik Anda berlari santai terlebih dahulu,” katanya.
Selain pemanasan yang kurang layak, faktor lain yang terkait dengan risiko cedera adalah kebanyakan orang lupa untuk melakukan pendinginan yang layak pula setelah latihan.
"Padahal pendinginan mengurangi pengumpulan darah di otot dan meningkatkan pemulihan dengan membuang produk limbah metabolik," kata Ball.(*)
(Ayunda Pininta/Kompas.com)
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR