4. Berat badan naik atau turun dengan cepat
Kita harus berhati-hati pada kenaikan berat badan atau penurunan berat badan yang bukan hasil dari perubahan pola hidup sehat.
Berat badan yang turun tiba-tiba bisa disebabkan karena kurang gizi akibat beberapa jenis penyakit.
Berat badan yang terus merosot juga bisa karena penggunaan narkoba.
Sementara itu, kegemukan merupakan efek dari konsumsi makanan tinggi kalori, tinggi lemak, namun minim nutrisi.
(Baca juga: Agar Anak Tumbuh Maksimal, Zat Gizi Ini yang Harus Ada Dalam Asupan Makanannya)
5. Gangguan pencernaan
Jika perut terasa tidak nyaman setelah makan, misalnya merasa kembung, mulas, nyeri, atau sulit buang air besar, itu adalah pertanda pola makan kita buruk.
Salah satunya adalah karena kekurangan serat.
Setiap hari kita direkomendasikan mengasup serat sekitar 25-35 gram.
(Baca juga: Wah, Foto Bintang Sinetron BFF Ini Dipajang di Akun Instagram Rumah Mode Dunia!)
6. Mudah sakit
Bila kita bolak-balik izin kerja karena sakit, mungkin ini saatnya mengevaluasi gaya hidup.
Mulai dengan memperhatikan pola makan, kemudian aktivitas fisik, dan rutinitas tidur.
7. Luka sulit sembuh
Luka kecil di kulit sering lama sembuh?
Mungkin pola makan kita memang buruk sehingga tubuh kekurangan nutrisi.
Pastikan agar makanan Anda tidak hanya mengandung kalori tinggi tetapi kurang vitamin.
(Baca juga: Wah, Bayi Prematur Rentan Menderita Gangguan Mata Ini!)
Ini berarti kita juga perlu lebih rajin mengasup buah dan sayuran, serta lemak yang sehat.(*)
(Artikel ini pernah tayang di laman Kompas.com dengan judul 7 Tanda Fisik Kita Memiliki Pola Makan Buruk)
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR