NOVA.id - Mendongeng bukan sekadar cerita pengantar tidur. Mendongeng juga bisa merangsang perkembangan otak anak dan menguatkan ikatan dengan orangtua.
Tetapi banyak juga orangtua yang bingung bagaimana harus menceritakan dongeng untuk buah hatinya karena menganggap mendongeng itu sulit.
Menurut penelitian di Harvard University, dongeng yang dibaca oleh para ayah memiliki manfaat lebih bagi anak-anak, terutama anak perempuan.
Baca juga: Bak Di Negeri Dongeng, Ulang Tahun Amora Sangat Mewah dengan Tema Disney Tsum Tsum
Seorang peneliti, Elisabeth Duursma mengatakan efek mendongeng sangat besar, terutama jika sang ayah mulai membacakan cerita bagi sang anak dibawah usia dua tahun.
Dibandingkan dengan para ibu, ternyata para ayah cenderung lebih mampu memancing imajinasi anak dengan diskusi imajinatif.
Hal tersebut dapat meningkatkan kemampuan bahasa anak, karena lebih menantang secara kognitif dan merangsang kemampuan berpikir anak.
Pendongeng dari Komunitas Ayo Dongeng Indonesia (Ayodi) Cahyono Budi Dharmawan menggarisbawahi langkah penting dalam mendongeng adalah konsistensi.
Baca juga: Ternyata Inilah Manfaat Seks Selengkapnya Bagi Tubuh Kita, Nomor 7 Semua Pasti Setuju!
“Orangtua kalau sudah tahu itu yang akan didapatkan, maka di rumah sediakan waktu yang benar-benar disiapkan untuk mendongeng,” kata Budi kepada Kompas Lifestyle saat media trip Bintang Nutricia di Festival Dongeng Internasional Indonesia (FDII), Aceh, Sabtu (11/11).
Waktu yang disediakan untuk mendongeng idealnya antara 10 hingga 15 menit.
Dalam waktu itu, orangtua bisa bercerita kepada anak terkait beberapa topik.
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Source | : | https://www.kompas.com |
Penulis | : | Amanda Hanaria |
Editor | : | Amanda Hanaria |
KOMENTAR