NOVA.id - Seperti yang kita ketahui, kejahatan bisa terjadi dimana saja dan kapan saja.
Parahnya, para pelaku kejahatan seakan tak pandang bulu memilih korbannya.
Menurut pakar krimonologi yang juga Ketua Departemen Kriminologi di Universitas Indonesia, Iqrak Sulhin, di Indonesia terdapat tiga jenis kejahatan yang marak terjadi.
Baca juga: Jangan Keliru! Ternyata Susu Tanpa Garam Jauh Lebih Sehat Loh, Ini Buktinya
Pertama, property related crime atau kejahatan yang berorientasi properti.
Contoh kasusnya adalah perampokan, pencurian dengan kekerasan atau pembunuhan, dan sebagainya.
Lalu yang kedua kekerasan murni, yang biasanya didasari atas dasar dendam. Ini pun bisa berujung pembunuhan. Tergantung bagaimana si pelaku melakukannya.
Baca juga: Curiga Istri Selingkuh, Pria Ini Menyeret Istri ke Hutan Hingga Tega Memotong Kedua Tangannya
Dan ketiga adalah kejahatan seksual. Untuk sekarang, marak menimpa anak usia di bawah umur.
Sementara itu, ternyata dua dari tiga tipe kejahatan ini memiliki angka statistik yang fluktuatif di setiap tahunnya. Termasuk di 2017. Angkanya pun naik-turun, tapi dalam tingkat relatif sama.
Jikapun angka tindak kejahatan menurun, kita tak boleh lengah.
Karena, menurut Iqrak, kualitas aksi durjana itu justru bakal meningkat di tahun-tahun mendatang.
Penulis | : | Amanda Hanaria |
Editor | : | Amanda Hanaria |
KOMENTAR