Kondisi ini terjadi karena adanya kelainan yang mengenai dasar panggul dan mempengaruhi otot yang berhubungan dengan kandung kemih, rahim, vagina, dan dubur.
(Baca juga: Nabila Syakieb Tengah Hamil Tua, Ini Dia yang Dilakukannya Saat Malam Pergantian Tahun baru 2018)
Kondisi ini mempengaruhi kerja kandung kemih, dan rasa sakitnya muncul pada perut bagian bawah atau area genital.
Gejala lainnya adalah sering buang air kecil dan rasa sakit yang muncul saat berhubungan seks.
(Baca juga: Percaya Diri Menurun Akibat 'Salju' dari Kulit Kepala yang Kering, Ini Cara Mengatasinya Agar Kembali Normal)
Kondisi ini menyebabkan perut sakit dan kembung dan juga bisa disertai dengan diare atau sembelit.
Gejala akan semakin memburuk ketika kita memasuki masa menstruasi.
(Baca juga: Pasangan Suami Istri Jadi Tersangka Pencurian di Depok, Begini Kondisi Anak Mereka Sekarang, Kasihan!)
Kondisi ini terjadi karena adanya iritasi dan pembengkakan di usus buntu.
Rasa sakit muncul pada area pusar dan semakin parah dan menyebar hingga perut bagian bawah.
(Baca juga: Aksi Berani Gadis Asal Palestina Dapat Acungan Jempol dari Publik Dunia, Ini yang Dilakukan Gadis Tersebut!)
Nah, apabila kram pada perut tersebut dirasa mengganggu, maka segera konsultasi pada dokter, ya!(*)
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR