Baca juga: Tak Perlu Was-Was Memulai Bisnis Bakery Asal Ada Tepung Premix, Ini Alasannya
Justru sebagai sesama umat beragama harus saling simpati dan membantu ketika salah satu mengalami musibah.
"Kita ini sesama manusia, anak Indonesia yang beragama. Sebagai sesama umat beragama harus saling membantu dan menunjukkan simpati," katanya.
Salah satu umat Gereja Santa Lidwina, Tiyo, menuturkan, pihak kepolisian sudah mengizinkan umat membersihkan gereja. Garis polisi tadi malam juga sudah dilepas.
"Kami hari ini mulai membersihkan gereja. Sudah diizinkan pihak kepolisian," ujarnya, Senin (12/2).
Baca juga: Ternyata Ini Pentingnya Kenalkan Learning Buddy pada Buah Hati
Kegiatan bersih-bersih ini diikuti seluruh umat di Gereja Santa Lidwina.
Aktivitas bersih-bersih ini menurut rencana berlangsung hingga Kamis (15/2).
"Semua kami bersihkan, barang-barang juga diperbaiki. Jumat nanti bisa untuk ibadah lagi," ucapnya.
Baca juga: Cuitan Berujung Maut, Pelajar Sekolah Dasar Ini Tewas Usai Saling Ejek di Sosial Media
Sebelumnya diberitakan, seorang pria tidak dikenal melakukan penyerangan dengan senjata tajam saat ibadah misa di Gereja Santa Lidwina, Minggu (11/2) pagi.
Akibatnya, 3 umat, 1 pastor, dan 1 anggota polisi mengalami luka akibat senjata tajam.(*)
Wijaya Kusuma / Kompas.com
Penulis | : | Healza Kurnia |
Editor | : | Healza Kurnia |
KOMENTAR