NOVA.id- Kita sering kali dihadapi dengan masalah rambut.
Masalah rambut muncul diketahui karena beberapa sebab.
Seperti paparan sinar matahari yang berlebihan, tidur dengan rambut basah, produk perawatan yang tidak cocok, serta penyebab eksternal lainnya.
(Baca juga: Ternyata Ini Pentingnya Kenalkan Learning Buddy pada Buah Hati)
Untuk mengatasinya, biasanya kita akan menggunakan sampo, kondisioner, bahkan serum.
Tetapi terkadang, semua perawatan ini sia-sia saja tanpa hasil.
Lalu sebenarnya apa yang terjadi?
Mungkin kita lupa, jika masalah rambut juga bisa dipengaruhi dari faktor internal.
(Baca juga: Terungkap, Inilah Asal Sumber Uang yang Dilemparkan Istri Sah ke Pelakor!)
Dan faktor inilah yang terkadang tidak bisa kita tebak.
Faktor internal ini seperti makanan yang kita makan hingga stres.
Stres merupakan penyebab intrinsik umum di balik rambut yang tidak sehat.
Berikut beberapa masalah rambut yang akan terjadi jika kita mengalami stres, melansir Shape.
(Baca juga: Tenang, Lipstik Tak akan Luntur dan Awet Seharian Bila Tahu 4 Cara Ini)
1. Rontok
Jika kita mengalami stres, tentunya bisa menginduksi penyempitan pembuluh darah perifer sehingga lebih banyak darah yang bisa diarahkan ke organ pusat kita.
Vitamin dan nutrisi akan diarahkan ke jantung, paru-paru, juga otak.
Sehingga rambut tidak mendapatkan bagian dari senyawa sehat tersebut.
Tanpa nutrisi yang dibutuhkan rambut akan mengalami kerontokan dengan mudah.
(Baca juga: Bercinta Saat Hamil, Bolehkah? Ini Penjelasannya)
2. Muncul uban
Biasanya rambut akan memutih karena faktor usia dan genetika.
Namun saat stres kondisi ini akan cepat kita alami.
Melanosit merupakan sel yang memproduksi pigmen melanin untuk memberi warna pada rambut kita.
Penelitian dari New York University mengungkapkan bahwa hormon stres bisa menyebabkan timbulnya uban dini karena kurangnya pigmen pada folikel rambut kita.
Inilah yang menyebabkan kita mengalami uban lebih cepat.
(Baca juga: Dampak Rubuhnya Tiang Tol Becakayu, 7 Orang Luka-Luka hingga Kemacetan di Sekitar TKP)
3. Ketombe
Stres mungkin bukan penyebab langsung dari ketombe tapi juga melemahkan pertahanan alami tubuh terhadap minkroba alami yang ada di kulit kepala kita.
Hal ini akan menyebabkan kekeringan, flakiness, dan gatal pada kulit kepala.
Pengelupasan juga akan menyebabkan rambut rontok.
(Baca juga: Bikin Video Mesum, 2 Siswi dan 9 Siswa SMP Ngaku Iseng!)
4. Berminyak
Stres menghasilkan hormon yang disebut kortisol.
Kenaikan kadar kortisol menyebabkan kelenjar sebaceous di kulit kepala mengalami overdrive, melepaskan sebum atau minyak berlebih, dan menyebabkan penumpukan minyak.
Hal iniakan mengakibatkan akar rambut kita menjadi berminyak.
(Baca juga: Olahraga Tak Pernah Ada Hasilnya? Mungkin Kita Melupakan Hal yang Satu Ini)
5. Pertumbuhan yang lambat
Penelitian yang dipublikasikan di jurnal Psychosomatic Medicine mengungkapkan jika stres akan menyebabkan peningkatan asupan makanan manis dan berlemak.
Vitamin dan mineral penting seperti vitamin E, zat besi, seng, dan magnesium membentuk dasar nutrisi untuk rambut tebal.
Sekarang kita sudah tahu mengapa rambut kita tumbuh sangat lambat.
(Baca juga: Usai Berhubungan Intim, Edi Paksa Kekasihnya Tegak Racun Hingga Tewas)
6. Rambut yang berantakan
Stres umumnya memicu kita mengacak-ngacak rambut atau menguncirnya dengan tidak jelas.
Kebiasaan buruk ini akan merusak folikel rambut dan mengurangi keseluruhan kualitas rambut kita.
Bahkan memutar atau menguncir rambut secara sederhana juga bisa menyebabkan rambut menjadi pecah-pecah. (*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR