NOVA.id- Perkembangan modern membuat kita dengan mudah mendapatkan segala sesuatunya dengan instan.
Salah satunya yakni dengan mengonsumsi makanan cepat saji atau fast food.
Meski banyak yang tahu jika manfaatnya tidak terlalu baik untuk tubuh, namun kita sering saja mengabaikannya.
Melansir Kompas.com, makanan cepat saji diketahui memiliki banyak minyak dan tentu ini bukanlah sesuatu yang baik bagi tubuh.
(Baca juga: Benarkah Anak-Anak yang Tinggal di Kawasan Hijau Akan Tumbuh Lebih Cerdas? Ini Penjelasannya)
Bila mengonsumsi secara berlebih, akan terjadi peningkatan peradangan di tubuh.
Sehingga bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes.
Apakah ada yang lebih parah?
Tentu, salah satunya sistem kekebalan tubuh yang akan diserang oleh junk food atau makanan cepat saji.
Bagian yang diserang oleh makanan ini adalah sensor genetik yang disebut inflammasome.
(Baca juga: Sudah Punya Dua Anak, Nindy Ayunda Ngaku Masih Ingin Nambah, Mau yang Kembar?)
Jika kita nekat dengan terus-menerus menyantap burger ukuran besar, bersiaplah, sistem kekebalan tubuh akan bermasalah.
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR