NOVA.id - Tahukah Sahabat NOVA bahwa merawat kesehatan mulut bayi juga dapat mempengaruhi kesehatan mereka secara keseluruhan.
Contohnya lidah.
Banyak di antara kita mungkin kurang memperhatikan kebersihan lidah pada bayi.
Jika lidah tidak dibersihkan secara teratur, risiko infeksi dan penyakit oleh kuman dan bakteri meningkat dan menyebabkan gusi dan masalah gigi.
(Baca juga: Pakai 2 Jam Tangan Sekaligus, Alasan Putri Diana Sweet Banget!)
Membersihkan lidah bayi disarankan untuk membantu membersihkan partikel makanan yang tidak perlu, mengurangi bau mulut, dan mengurangi akumulasi bakteri.
Pembersihan lidah dua kali sehari disertai dengan flossing dan menyikat gigi lebih bermanfaat dan efektif dibandingkan dengan melakukan flossing dan menyikat gigi saja.
Membersihkan lidah bayi ini juga sangat penting untuk mendidik anak agar selalu menjaga kebersihan mulutnya.
(Baca juga: Pakai Baju Kembaran dengan Gisel, Ekspresi Gempi Ini Gemesin Banget)
Dilansir dari newskidcenter.com, berikut cara membersihkan lidah bayi di bawah usia 1 tahun.
Sebelum membersihkan lidah bayi, pastikan tangan kita bersih.
Siapkan air hangat dalam mangkuk.
Ambil sepotong kasa kecil yang bisa diatur dan bungkus pada jari telunjuk.
(Baca juga: 5 Zodiak Ini Dikenal Paling Setia Kawan, Apakah Kamu Salah Satunya?)
Basahi kain kasa dengan air hangat.
Pembersih lidah bayi juga dapat digunakan sebagai pengganti kain kasa, kain jari ini terkadang tersedia di beberapa toko obat.
Ada beberapa cara di mana orang tua dapat membersihkan lidah, yang paling sederhana adalah menggendong anak di satu tangan dan membersihkan mulut dengan tangan kedua.
Dengan cara ini, anak akan merasakan rasa aman dan kasih sayang.
(Baca juga: Iis Dahlia Ulang Tahun, Ini Deretan Ucapan dari Keluarga dan Sahabat)
Letakkan jari di atas bibir bayi untuk membuka mulut.
Begitu mulut terbuka, letakkan jari di lidahnya dan gosok atau gesekan dengan lembut di atas permukaan lidah dengan gerakan melingkar.
Setelah membersihkan lidah, putar jari dan pijat sisi pipi, gusi, dan gigi dengan lembut.
Hindari menggunakan item yang mengandung fluoride karena dapat tertelan oleh bayi.
(Baca juga: Terjebak Tujuh Jam di Van, Bocah Malang Ini Harus Meregang Nyawa)
Jika pembersih gagal membersihkan tumpukan yang membandel, berkonsultasilah dengan dokter untuk meminta saran.
Lakukan prosedur pembersihan ini setidaknya satu kali dalam satu hari terutama setelah makan.
Hindari penggunaan pasta gigi terhadap tindakan berbusa karena dapat mengiritasi bayi kita.
Yuk mulai membersihkan gigi bayi kita agar terhindar dari kerusakan gigi dan penyakit mulut lainnya. (*)
Source | : | newskidcenter.com |
Penulis | : | Nuzulia Rega |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR