NOVA.id - Selain faktor kendaraan, dalam perjalanan mudik faktor jalan dan instrumen kelengkapannya seperti lampu jalan, marka jalan hingga rambu-rambu lalu lintas menjadi penentu keselamatan.
Oleh karena itu, hampir setiap tahun menjelang hajat terbesar di jalanan di Indonesia yakni momen mudik lebaran, pemerintah bersama kontraktor terpilih selalu menyelesaikan proses pengerjaan jalan sehingga bisa dilewati dengan baik oleh kendaraan.
Tak hanya di Jawa saja, di luar pulau Jawa pun banyak proyek jalan yang dikebut menjelang hari raya Idul Fitri.
Namun, sebuah video yang beredar tentang dua orang polisi tengah menambal jalan berlubang justru menjadi viral.
Jika biasanya yang sibuk membetulkan jalan adalah dari proyek pengerjaan umum dan jalan, justru kini polisi juga turut membantu agar pengendara selamat di jalan.
Baca juga: Duh, Anang Hermansyah dan Azriel Sempat Muntah-Muntah Saat Main Tantangan, Kenapa ya?
Seperti dilansir dari Kompas.com, video ini diunggah oleh seorang pengguna Facebook bernama Aconk Asfiyek pada 6 Juni 2018.
Pada unggahan yang diunggahnya, Aconk menyebutkan bahwa ia melihat dua polisi lalu lintas tengah menambal jalan yang berlubang.
Diketahui, hal ini terjadi di wilayah Kuaro, Paser, Kalimantan Timur.
Unggahan Aconk pun mendapatkan perhatian luas dari warganet, dan dibagikan hingga ratusan kali.
Hampir seluruh komentar pada postingan Aconk menyatakan apresiasi kepada kedua polisi itu.
Sejak unggahan Aconk viral, Kompas.com berupaya mencari tahu kedua polisi yang ada dalam video itu.
Baca juga: Tio Pakusadewo Diganjar Hukuman 6 Tahun Penjara, Rekan Sesama Artis Turut Bersimpati
Pada Sabtu (9/6), salah satu polisi yang ada di video itu, Aiptu Latif Sakaria, membalas pesan yang dikirimkan Kompas.com.
Latif, yang menjabat Kanit Lalu Lintas Polsek Kuaro, mengatakan, penambalan jalan merupakan inisiatifnya bersama rekannya Brigpol Hendro Sutioko (33).
Hal itu dilakukannya agar para pengendara yang melintas di jalan tersebut aman, khususnya pengendara roda dua.
Ia tak menyangka apa yang dilakukannya akan menjadi viral dan mendapatkan respons positif.
"Selama masuk bulan puasa banyak terjadi kecelakaan di beberapa tempat. Salah satu penyebab karena ada jalan berlubang. Dan saya kasihan bagi mereka yang mau mudik tapi justru dalam perjalanan mengalami musibah," kata Latif.
Penambalan jalan dilakukan setelah apel pagi. Lokasinya berada di Desa Sandeley, Kecamatan Kuaro, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.
Latif dan Hendro dibantu seorang warga, Awu
Baca juga: Demi Royal Wedding Sang Cucu, Ratu Elizabeth Jalani Operasi Katarak
Seperti terlihat di video, Latif mencangkul tanah dari sekitar lokasi jalan berlubang, untuk menutup permukaan jalan yang berlubang dan meletakkan batu-batu kecil di atasnya.
Sebelumnya, mereka juga pernah menambal jalan di dua lokasi lain, di antaranya Jalan Ahmad Yani.
"Jalan berlubang banyak menyebabkan pengendara jatuh karena mereka tidak tahu dan lubang tidak terlihat dari jauh. Kalau jalannya sudah parah atau berlubang besar biasanya pengendara akan berhati-hati dalam melintasi jalan tersebut," papar Latif.
Ia berharap, apa yang dilakukannya bersama rekan-rekannya akan bermanfaat bagi para pengendara saat melintasi sejumlah jalan yang kondisinya membahayakan.(*)
(Retia Kartika Dewi/Kompas.com)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Healza Kurnia |
Editor | : | Healza Kurnia |
KOMENTAR