NOVA.id - Menghadapi anak yang jago kandang alias aktif di rumah namun pasif di luar rumah, orang tua harus memberikan kepada anak kesempatan untuk mengekspresikan dirinya.
Agustina, M.Psi, psikolog dari Universitas Tarumanegara, mengatakan terkadang orang tua merasa buah hatinya masih anak-anak hingga lebih suka mengatur dengan berbagai larangan.
"Terhadap anak seharusnya orang tua memberikan kebebasan mengekspresikan dirinya. Tujuannya tak lain, agar jika terjadi sesuatu pada anak, orang tua jadi tahu di mana letaknya anak mengalami kesulitan,” tandasnya.
Orang tua yang suka mengatur, akan berimbas anak pun akan terbiasa dengan aturan.
Baca juga: Mau Cantik dengan Sulam Alis, Perempuan Ini Malah Alami Hal Mengerikan
“Sehingga ketika berada di luar ada dua kemungkinan yang terjadi pada anak. Anak tidak bisa melakukan apa-apa atau anak justru berbuat seenaknya karena terbebas dari aturan dan merasa tak ada lagi yang mengawasi,” imbuhnya.
Kadang-kadang orang tua terlalu sibuk berkutat dengan urusannya sendiri hingga tidak menaruh perhatian pada perubahan yang terjadi pada anak.
Anak yang bisa mengekspresikan dirinya akan ketahuan oleh orang tuanya saat dirinya mengalami masalah.
“Sayangnya, terkadang orang tua suka memberikan batasan pada anak hingga anak enggan berbicara dengan orang tuanya,” lanjutnya.
Baru cerita sedikit saja sudah dianggap salah, lalu dibentak.
Padahal, anak ingin didengar dan dipahami dulu seluruh ceritanya.
Baca juga: Ups! Lagi, Meghan Markle Ketahuan Sedang Bersilang Kaki, Tidak Sopan?
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Healza Kurnia |
Editor | : | Healza Kurnia |
KOMENTAR