NOVA.id - Belum genap sebulan kebahagiaan seorang ayah bernama Dad Jeff mendapatkan putri kecil yang sehat.
Namun kebahagiaannya berubah setelah sang putri harus meninggal karena infeksi yang dialami 2 minggu sebelumnya.
Bayi perempuan tersebut didiagnosa menderita herpes neonatal dari virus herpes simpleks-1.
Virus ini bisa sangat menular, namun menurut keterangan Jeff, putrinya tak bersetuhan dengan siapapun saat mendapatkan virus tersebut.
(Baca juga : Bahaya! Inilah 5 Alasan untuk Tidak Memencet Jerawat di Wajah)
Ia pun menuliskan peringatan terkait pengalamannya tersebut.
Jeff juga menyarankan untuk mencuci tangan sebelum menggendong atau sekadar berinteraksi dengan bayi yang baru lahir.
Dirinya juga menjelaskan bahwa di sekitar putrinya tak ada satu orang pun yang mengalami flu mendekatinya atau menciumnya.
(Baca juga : Non Stop Shopping, Ini Lokasi Belanja Favorit dan Terbesar di Dubai)
Tapi virus itu bisa menyerang anaknya dan membuat bayi itu meninggal di usia 3 minggu.
WHO memprediksi, ada sekitar 67 persen manusia terinfeksi virus herpes.
Herpes neonatal sendiri adalah infeksi virus herpes yang dialami bayi yang baru lahir.
Baca juga : Seorang Nenek Warisi Harta Hampir 10 Miliar, Hal Ini yang Malah Dilakukannya)
Karena sistem kekebalan bayi belum sepenuhnya berkembang, maka penyakit ini bisa berdampak serius padanya.
Bayi yang baru lahir bisa saja terinfeksi karena orang flu menciumnya, atau luka herpes di payudara sang ibu.
Tanda-tanda untuk anak yang mengalami herpes antara lain, kurang energi, berhenti makan, suhu tinggi, kesulitan bernapas, memiliki lidah biru, memiliki ruam.
(Baca juga : Rahasia Gaya Pakaian Meghan Markle, Kuncinya Terletak di Leher!)
Virus ini bisa berkembang dengan cepat bahkan menyebar ke otak atau bagian tubuh lainnya.
Jadi sebaiknya cuci tangan kita sebelum menyentuh atau dekat dengan bayi yang masih rentan terhadap berbagai macam virus dan penyakit. (*)
KOMENTAR