Tindakan gurunya ini akhirnya membuat Aaron merasa sakit secara emosional dan bahkan membuatnya stress.
Bayangkan saja anak usia 5 tahun harus mendapatkan cacian semacam itu.
Setidaknya jika sang guru marah atau anak salah, sang guru harus mencari kata-kata yang lebih halus agar tak mengganggu mental anak, apa lagi anak tersebut baru berusia 5 tahun.
Berkaca dari kasus ini, sebaiknya kita lebih terbuka dengan anak-anak dan aktif menanyakan harinya di sekolah.
Jangan sampai bullying seperti ini terjadi dan merusak kondisi mental anak. (*)
Berita yang lebih lengkap dan dalam ada di Tabloid NOVA. Belinya enggak repot, kok.
Sahabat NOVA bisa pilih langganan di Grid Store, atau baca versi elektroniknya (e-magz) di Gramedia.com, MyEdisi, atau Majalah.id.
Source | : | Boldsky |
Penulis | : | Nuzulia Rega |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR