NOVA.id - Sindrom Tourette bukanlah hal baru.
Namun, bagi sebagian masyarakat termasuk Sahabat NOVA mungkin masih asing mendengar jenis sindrom ini.
Ya, menurut penjelasan Rena Masri, M.Psi., psikolog dari Pion Clinician, Sindrom Tourette
adalah suatu gangguan di mana seseorang tidak dapat mengendalikan motorik baik gerakan tertentu, ekspresi muka, gestur, ucapan-ucapannya, baik perkataan bermakna atau tidak bermakna, suara-suara, atau bunyi-bunyian tertentu yang terjadi secara spontan.
Rena, sapaan akrabnya mengatakan bahwa penderita sindrom ini akan melakukan serangkaian gerakan berulang di luar kendali dan bersifat tiba-tiba.
Bahkan, tidak dapat mengontrol perkataan.
Baca juga: Ulang Tahun ke-49, J-Lo Pamerkan Tubuh ala Anak Muda Usia 25 Tahun!
Agar kita bisa mendeteksi apakah kita terserang Sindrom Tourette atau tidak, kita bisa mengetahui dari gejala-gejala yang hadir.
Rena membeberkan Sindrom Tourette ditandai dengan gejala utamanya, yaitu tics.
Tics merupakan suatu gerakan motorik yang melibatkan kelompok otot tertentu atau beberapa kelompok otot tertentu tanpa disadari dan tidak dapat dikontrol, yang dapat berlangsung secara cepat dan tiba-tiba.
Nah, tics dikategorikan menjadi dua, yaitu tics motorik dan tics vokal.
Baca juga: Pusing Suami Tak Bisa Diajak Kerja Sama? Lakukan 3 Cara Berikut Ini!
1. Tics Motorik
Rilis Inclusivision Project, Honda Beri Wadah Teman Color Blind Ekspresikan Diri
Penulis | : | Healza Kurnia |
Editor | : | Healza Kurnia |
KOMENTAR