Pria berumur 74 tahun tersebut mengaku dihukum oleh keluarga kerajaan karena foto yang ia buat untuk paparazi dan karena membahas kekerasan dalam rumah tangga serta Donald Trump dalam wawancara dengan media Inggris awal tahun ini.
Thomas berkata bahwa dulunya ia memiliki nomor kerajaan yang bisa dihubungi.
Namun setelah ia membuat pernyataan kontroversial tentang keluarga kerajaan, ia tidak bisa lagi menghubungi nomor itu.
(Baca juga: Kocak, Gara-Gara Hal Ini Rafathar Nangis dan Histeris, Kenapa ya?)
Anggap Meghan Bukan Apa-Apa Tanpa Dirinya
Menurut Thomas, ialah yang membuat Meghan Markle bisa menjadi keluarga kerajaan seperti sekarang.
"Apa yang membuatku marah adalah rasa superioritas dari Meghan. Dia tidak berarti apa-apa tanpa diriku. Aku yang membuatnya menjadi Duchess seperti sekarang. Segala sesuatu tentang Meghan, akulah yang menciptakannya," tutur Thomas pada Minggu (30/7), dilansir dari Insider.
(Baca juga: Haru, Sebelum Sang Ayah Mati, Adik Meghan Markle Tuntut Hal Ini!)
Source | : | insider |
Penulis | : | Juwita Imaningtyas |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR