(Baca juga: Jadi Bahan Tawa, Perdana Menteri Inggris Beri Hormat ke Pangeran William dengan Cara Unik)
Tentunya, medsos dirasa pas sebagai saluran, karena mudah untuk diakses dan memungkinkan adanya feedback langsung.
Entah itu dari views, comments, likes, maupun share.
Hal demikian bisa menjadi penguat untuk orang-orang yang membutuhkan kepuasan instan.
Contohnya, ingin membuat cemburu atau menyesal mantan pacarnya, atau menandai bahwa dirinya atau pasangan sudah ada yang memiliki sehingga tidak boleh digoda orang lain.
Termasuk, bisa juga menjadi pembuktian ke diri sendiri atau orang lain bahwa hubungan dengan pasangan baik-baik saja, atau sekadar ingin membagikan perasaannya.
(Baca juga: Resmi Bercerai, Inilah 5 Potret dari Kebersamaan Keluarga Sule)
“Jadi tidak semua orang melakukannya karena kurang pede, lho, ya,” ujar Anindita.
Mengumbar kemesraan di medsos, karena santai makanya terasa biasa.
Namun, jika kita salah langkah, itu akan menjadi ancaman serius untuk hubungan kita dan pasangan.
Jika kita masih mau seperti itu, tak mengapa.
Namun sebaiknya, simak dulu tips bijak dari Anindita ini.
Penulis | : | Healza Kurnia |
Editor | : | Healza Kurnia |
KOMENTAR