Sutopo pun juga sempat menuliskan di unggahannya bahwa peringatan dini tsunami sempat diaktivasi selama 30 menit oleh BMKG.
Dalam penjelasannya, Sutopo juga menegaskan bahwa evakuasi dan pendataan juga masih terus dilakukan.
Sementara itu, dihimpun dari berbagai unggahan warganet di Twitter salah satunya pemilik akun bernama @ramadhaniep yang mengunggah video detik-detik gulungan ombak besar semacam tsunami menerjang pesisir pantai di Palu, Sulawesi Tengah.
Baca Juga : Wah Ternyata Wisata Alam Masih Jadi Pilihan Utama Berlibur, Benarkah?
This footage shows the catastrophic moment when #tsunami hit the city of Palu after 7.7 magnitude #earthquake shook the city this evening. #prayforpalu #prayforindonesia pic.twitter.com/I8JBi4dZjz
— Ramadhani Eko P (@ramadhaniep) September 28, 2018
Dari unggahan tersebut, warga mengatakan bahwa video ini direkam di atas sebuah pusat perbelanjaan di pesisir kota Palu dan air terus mengalir dengan deras menuju daratan.
Akibat dari gempa besar ini, Bandara Mutiara Sis Al Jufri, Palu untuk sementara dihentikan operasionalnya sampai tanggal 29 September pukul 19.20 sesuai dengan NOTAM yang dikeluarkan oleh AirNav Indonesia.
Tak hanya itu, banyak warga melaporkan bahwa jaringan komunikasi di sana kini telah terputus.(*)
Penulis | : | Healza Kurnia |
Editor | : | Healza Kurnia |
KOMENTAR