NOVA.id - Setelah ikut berpartisipasi dalam ajang Asian Games 2018 beberapa waktu lalu, kini Sariayu Martha Tilaar kembali siap mendukung kesuksesan acara opening Asian Para Games 2018.
Ajang olahraga terbesar bagi penyandang disabilitas se-Asia yang bakal digelar mulai 6 Oktober mendatang, tak disia-siakan oleh pihak Sariayu Martha Tilaar untuk berpartisipasi dalam opening Asian Para Games 2018.
Saat ditemui NOVA menuju hari H opening Asian Para Games 2018, Wulan Tilaar, putri dari Martha Tilaar sekaligus Vice Chairwoman Martha Tilaar Group, menjelaskan bahwa tak sedikit pihak baik dari INASGOC, pemerintah, hingga masyarakat yang memuji kecepatan dan ketangkasan para makeup artist yang merias para performer di pembukaan Asian Games 2018.
"Ya sangat bersyukur kami dipercaya kembali sebagai sponsor tunggal di bidang kosmetik dalam acara opening dan closing Asian Para Games 2018," ungkapnya disela-sela acara signing ceremonial sponsorship Asian Para Games 2018 di GBK Arena Rabu (03/10) sore.
Baca Juga : Beri Kejutan Berbeda, Ini Bocoran Opening Asian Para Games 2018
Sebagai sponsor tunggal dalam ajang Asian Para Games 2018 ini, Wulan Tilaar pun membeberkan beberapa fakta menarik yang akan hadir di opening ceremony dan apa yang akan mereka lakukan.
1. Ada 1.800 performer
Jika saat Asian Games 2018 lalu ada sekitar 3.500 penari yang terlibat, maka di opening ceremony Asian Para Games 2018 ini ada sekitar 1.800 performer dikerahkan.
"Jadi tugas kami merias mereka dan dari sisi ini kami merasa sedikit ringan karena lebih sedikit, tapi dari sisi konsep jauh lebih susah dari Asian Games 2018," tutur Wulan.
Hal ini lantaran akan banyak konsep yang berbeda dan sangat lain daripada umumnya.
Baca Juga : Bicarakan Sosok Istri Idaman, Didi Riyadi Sebut Nama Ayu Ting Ting!
2. 10 dari 200 MUA adalah disabilitas
Hampir sama dengan saat gelaran Asian Games 2018, Sariayu Martha Tilaar juga ikut mengajak para makeup artist disabilitas untuk ikut merasak euforia pesta olahraga terbesar di Asia ini.
"Ada yang sama orangnya seperti di Asian Games, namun ada juga yang berbeda. Hanya saja mereka tetap dari komunitas difabel Jakarta, Teman Tuli," ujarnya.
Wulan memaparkan bahwa akan ada 10 makeup artist dari total 200 makeup artist yang dikerahkan untuk merias para performers saat opening dan closing Asian Para Games 2018 nanti.
Baca Juga : Potret Shakira Terlelap, Tangan Mungilnya Gandeng Jerry Aurum dan Peluk Boneka, Haru!
3. 10 Menit
Ya, dengan jumlah performer sebanyak 1.800 orang, maka setipa makeup artist akan ditarget untuk menyelesaikan riasan dalam waktu 10 menit setiap orang.
"Jika saat Asian Games banyak yang ternyata secepat 2-5 menit, maka di ajang Asian Para Games ini kami turunkan target waktunya supaya detail dari konsep yang diinginkan panitia benar-benar terlihat jelas," tukasnya.
Hal ini dikarenakan konsep yang berbeda dari Asian Games yakni makeup cantik, sedangkan di Asian Para Games 2018 akan lebih banyak permainan rambut atau hair style dan makeup-nya jauh lebih berkarakter.
4. Lebih Berkarakter
Salah satu challenge yang dihadapi oleh Sariayu Martha Tilaar dalam ajang Asian Para Games 2018 ini adalah memperlihatkan "ikonik" atau sisi unik dari ajang bagi penyandang disabilitas ini.
"Karena berbeda pada umumnya, dari segi makeup juga akan lebih banyak permainan riasan dan juga hair style dari tim hairdo. Ini dia yang membuat kami juga semakin tertantang untuk menciptakan riasan yang megah, ciamik serta mewah di opening ceremony nanti," urainya.
Baca Juga : Supaya Tak Celaka, Lakukan 3 Teknik Ini Saat Menyetir di Tanjakan atau Turunan, ya!
Selain itu, nantinya setiap performer akan memiliki karakter yang berbeda-beda dengan individu lainnya.
"Sehingga riasan-riasan ini akan lebih kompleks tapi jika berhasil maka hasilnya it's wonderful," imbuhnya.
Bagaimana, sudah siap menyambut kemeriahan opening ceremony Asian Para Games 2018?(*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Healza Kurnia |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR