Julia Perez Meninggal Dunia Karena Kanker Serviks, yuk, Kenali Penyakit Mematikan Ini!

By Hayun Rizkiawati, Senin, 26 November 2018 | 06:00 WIB
Dr. Venita, MSc saat sedang menyampaikan tentang kanker serviks pada acara pinkribbon di mall ciputra (Hayun Rizkia)

NOVA.id Kanker Serviks harusnya menjadi perhatian utama bagi seluruh wanita di Indonesia.

Mungkin di antara Sahabat NOVA masih banyak yang belum tahu mengenai kanker serviks.

Berikut penjelasan tentang Kanker Serviks yang dikemukakan oleh Dr. Venita, MSc selaku Kepala Bidang Pelayanan Sosial, Yayasan Kanker Indonesia DKI Jakarta.

Baca Juga : Instagramnya Dibanjiri Komentar Mesra, Ridwan Kamil: Saya Senang!

Bahkan, salah satu artis Tanah Air yang kini telah berpulang ke pelukan Tuhan, Julia Peres, mengidap kanker serviks.

Lalu apa sebenernya kanker serviks itu?

“Kanker serviks adalah kanker di bagian serviks seorang wanita. Serviks atau yang disebut juga leher rahim adalah bagian organ kewanitaan yang terletak di bawah rahim dan puncak vagina, atau menghubungkan antara vagina dan rahim/uterus,” ujar Dr. Venita, MSc.

Apakah kanker serviks ini hanya menyerang perempuan usia produktif atau umur berapa saja yang bisa terkena kanker serviks ini?

Baca Juga : Kimmy Jayanti Tanggapi Komentar Negatif dengan Jawaban Seperti Ini!

Dr. Venita mengatakan kalau sebagian besar penderita kanker serviks adalah wanita usia produktif, yaitu usia 35-55 tahun, namun tidak menutup kemungkinan terjadi di usia lainnya.

Sementara itu, ternyata kanker serviks ini bukan diakibatkan karena faktor keturunan melainkan virus.

Dr. Venita menjelaskan bahwa kanker serviks diakibatkan perubahan sel serviks normal akibat infeksi virus yang disebut Human Papilloma Virus (HPV). 

Dari ratusan jenis HPV, ada 16 tipe high risk oncogenic yang dapat menyebabkan kanker serviks, terutama tipe HPV 16 dan 18. Kanker serviks tidak diakibatkan faktor keturunan.

Baca Juga : Baru Terungkap! Reino Barack Akui Putus dengan Luna karena Tak Bisa Terima Masa Lalunya?

Melansir dari depkes.go.id bahwa Kemenkes RI berhasil deteksi dini kanker sebanyak 3,1 juta wanita pada 2017.

Berdasarkan pusdatin depkes.go.id, penyakit kanker terbanyak di RS Kanker Dharmais selama 4 tahun berturut-turut adalah kanker payudara, serviks, paru, ovarium, rektum, tiroid, usus besar, hepatoma, dan nasofaring.

Selama tahun 2010-2013, kanker payudara, kanker serviks, dan kanker paru merupakan tiga penyakit terbanyak di RS Kanker Dharmais dan jumlah kasus baru serta jumlah kematian akibat kanker tersebut terus meningkat.(*)