Defisit kalori
Dalam usaha penurunan berat badan, kita harus memastikan bahwa kalori yang keluar harus lebih banyak daripada kalori masuk.
"Patuhlah dengan defisit kalori dan kamu akan mampu menurunkan lemak berlebih di bagian tubuh manapun," kata direktur nutrisi di Pritikin Longevity Center, Kimberly Gomer, MS, RD, LDN.
Target kalori harian orang yang sedang dalam program penurunan berat badan tentu berbeda. Untuk mengetahuinya, kita bisa berkonsultasi dengan dokter gizi.
Meski membatasi asupan, pastikan kita tidak mengonsumsi lebih sedikit dari 1.200 kalori per hari (untuk perempuan), karena asupan kalori yang terlalu sedikit justru akan menurunkan metabolisme tubuh.
Baca Juga : Perkiraan Wajah Anak Syahrini dan Reino Barack, Lebih Mirip Siapa?
Membatasi gula
Bukan hanya akan menambah berat badan, gula juga memiliki peran esensial dalam penimbunan lemak pada perut.
Gula juga bisa meningkatkan level insulin serta bisa menyebabkan resistensi insulin alias tubuh tidak bisa menggunakan hormon insulin dengan efektif.
Gejala paling umum dari resistensi insulin adalah lemak perut berlebih.
"Usahakan membatasi gula tambahan 6 sendok teh atau 25 gram per hari jika tidak ingin lemak perut berlebih," kata ahli gizi teregistrasi Jeanette Kimszal.
Jika tubuhmu dalam kondisi sehat, batasi gula hingga 15 gram atau 4 sendok teh per hari.
Baca Juga : Psikolog: Sikap Syahrini Berubah Usai Menikah dengan Reino Barack