Dalam video terlihat Rafi terlihat menangis dan terlihat tertekan dan menyembunyikan wajahnya dengan tangan.
Petugas mengatakan "bukan masalah besar" dan menyuruhnya untuk "memindahkan tangan Anda dari wajah, berhenti menangis tidak ada yang terjadi bahwa anda harus menangis."
Setelah laporan tersebut, Ud Doula akhrinya ditangkap, tetapi Rafi dan keluarganya dilaporkan menerima ancaman pembunuhan dari para pendukung kepala sekolah.
Baca Juga : Keajaiban! Bocah Lahir dengan Kondisi Setengah Otaknya Hilang Bertahan Hidup Melawan Vonis Dokter
Pada 6 April lalu, Rafi dijebak untuk pergi ke atap gedung sekolah, di mana setidaknya empat orang tak dikenal menyiramknya dengan minyak tanah dan membakarnya.
Polisi mengatakan bahwa penyerang menutup wajah mereka dan mereka memaksa Rafi untuk menarik pengaduannya terhadap Ud Doula dan menyalakan api ketika dia menolak.
Penyerang melarikan diri dari TKP, Rafi berlari menuruni tangga dan berteriak meminta tolong karena seluruh tubuhnya terbakar.