Dokumenter Homecoming: A Film by Beyonce, Representasi Diri Queen Bee dalam Perayaan Budaya Afrika-Amerika

By Tiur Kartikawati Renata Sari, Selasa, 30 April 2019 | 11:20 WIB
Dokumenter Homecoming: A Film by Beyonce, Representasi Diri Queen Bee dalam Perayaan Budaya Afrika-Amerika? (Photograph: Courtesy of Parkwood Entertainment/Parkwood Entertainment)

Bila tak menangkap makna dan pesannya, film yang tayang di Netflix ini bisa jadi hanya sekadar cuplikan-cuplikan Beyonce sebelum naik panggung.

Narasi yang muncul dan tenggelam juga tak menjelaskan gamblang hingga film ini tak bisa dinikmati sebagai potongan-potongan namun harus terstruktur.

Hal ini tentu tak selaras dengan penjelasan Jay-Z yang mengungkapkan sang istri telah memberikan standar yang ketat untuk film Homecoming ini.

Baca Juga : Ketegaran Nikita Mirzani Runtuh dalam Air Mata saat Anak Ketiganya Lahir, Ada Apa?

Alur lain yang masuk di dalam film ini untuk membatu efek psikologis pemirsanya adalah saat Beyonce mengutarakan keinginannya masuk ke Historically Black Collage and Universities dan saat-saat dirinya menjalai pemulihan pasca melahiran bayi kembar.

Kerja kerasnya bersama tim yang terseleksi yang tak kenal lelah menjadikan kesuksesan konsernya pada Coahella 2018 menjadi kesuksesan filmnya pula.

Bahkan, Homecoming: A Film by Beyonce ini diganjar 100 persen oleh Rotten Tomatoes.

Bukan sekedar menggambarkan gemerlapnya dunia bintang, Beyonce membawa identitas diri yang berhasil membuatnya bersinar. (*)