Sebanyak 210 perempuan dan lelaki dianalisis dalam studi ini oleh para peneliti.
Hasilnya, menurut Ahli Saraf Tidur Pofesor Jim Horne, perempuan dapat mengalami peningkatan level tekanan psikologis karena kurang tidur.
Namun, hal ini tidak berlaku bagi pria.
Baca Juga : Jarang Terekspos, Okky Lukman Bagikan Potret Sang Ayah yang Kekar: Ini Kloningan Saya
Horne mengungkapkan, secara umum perasaan ini tidak berhubungan dengan tingkat gangguan tidur yang sama dengan para pria.
Dia juga mencatat, alasan kita butuh waktu tidur lebih lama karena perempuan cenderung multi tasking.
Perempuan menggunakan otak lebih banyak di siang hari dan inilah mengapa kita membutuhkan lebih banyak waktu untuk pulih.
Baca Juga : Pernah Pacaran, Verrell Bramasta Ungkap Alasannya Pilih Nikahi Aurel