Tapi selain melakukan deteksi dini, apa benar rutin ejakulasi bisa jadi cara mencegah kanker prostat adalah dengan rutin melakukan ejakulasi?
Soal ini RSCM belum berani memberikan kepastian untuk menanggapi.
dr. Agus Rizal Ardy Hariandy, Sp.U (K), Ph.D selaku staf urologi RSCM menyatakan bahwa data yang menyatakan bahwa ejakulasi dapat menurunkan risiko kanker prostat masih menjadi kontroversi.
“Memang data yang menyatakan bahwa ejakulasi menurunkan kanker prostat itu belum banyak. Bukan belum banyak, hampir dikatakan tidak ada,” ujar dr. Rizal.
Meski isunya ejakulasi dapat mengeluarkan zat karsinogenik dalam semen yang berpotensi menyebabkan kanker, tetap saja belum bisa dibuktikan.
dr. Rizal menyebutkan bahwa kedokteran saat ini belum bisa menentukan penyebab kanker prostat sendiri.
Ia menjelaskan, “Nah zat karsinogenik itu aja kita gak tau yg mana modelnya. Sehingga boleh dibilang, itu sebagai orang berteori.”
Baca Juga: Tunjukkan Video Bayi di Dalam Perutnya, Kartika Putri: Bibirnya Tebel Banget Kayak Aku