NOVA.id - Kasus ikan asin yang menyeret sederet publik figur, Galih Ginanjar, Pablo Benua, dan Rey Utami kini bergulir ke meja hijau.
Pada Senin, (09/12) trio ikan asin ini menjalani sidang perdananya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Ketiganya disebut terjerat pasal berlapis oleh Jaksa Penuntut Umum.
Baca Juga: Dulu Tidak Akui Anaknya hingga Minta Tes DNA, Fairuz A Rafiq Tak Sudi Galih Ginanjar Temui King Faaz
Galih Ginanjar, Pablo Benua, Rey Utami didakwa pasal tentang Asusila, Penghinaan, dan Pencemaran Nama Baik dalam UU ITE.
"Dengan ini tindakan terdakwa masuk dalam perbuatan asusila lewat media elektronik yang terancam dalam Pasal 51 ayat (2) jo Pasal 36 jo Pasal 27 ayat (3)," ucap Jaksa dikutip dari Kompas.com.
Jaksa juga memberikan subsider untuk dakwaan pertama yakni Pasal 45 ayat (1) jo Pasal 27 ayat (1) UU ITE.
Baca Juga: Usai Kasus Ikan Asin, Fairuz A Rafiq Kini Dilarikan ke Rumah Sakit, Ada Apa?
Dakwaan kedua, Jaksa mengganjar trio ikan asin dengan Pasal Penghinaan melalui Media Elektronik, yakni Pasal 51 ayat 2 jo Pasal 36 jo Pasal 27 ayat 3.
Jaksa Penuntut Umum juga memberikan dakwaan subsider untuk dakwaan kedua.
Selama ini kuat dan sabar menghadapi kelakuan trio ikan asin yang sudah menyakiti hatinya, siapa sangka Fairuz ternyata memiliki sosok penguat di baliknya.
"Yang bikin tegar Faruz adalah suaminya.
Selama suaminya bisa berdiri di sampingnya bisa memberikan support.
Bisa membuktikan bahwa omongan Galih itu entah bener entah salahnya, bisa mendekap seorang Fairuz.
Baca Juga: Kali Pertama Kenal Fairuz A Rafiq, Kakak Iparnya Blak-blakan Tak Setuju: Dia Tuh Sombong!
Di situlah seorang Fairuz bisa berdiri bisa kuat.
Kalau Sonnynya akan lembek, akan hancur harga diri seorang Fairuz.
Untung Sonny bisa memperlihatkan sebagai suami yang baik," tambahnya.(*)