Angka Stunting Tinggi di Indonesia, Mari Cegah dengan Lakukan Cara Ini

By Dionysia Mayang Rintani, Sabtu, 21 Desember 2019 | 20:16 WIB
Angka Stunting Tinggi di Indonesia, Mari Cegah dengan Lakukan Cara Ini (istock)

Stunting kerap terjadi ketika sang ibu gagal mengoptimalkan 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) karena hamil kembali.

Ketika hal ini terjadi, kita tak hanya berbagai pada bayi yang disusui, tapi juga kepada bayi yang dikandung.

Akibatnya, asupan gizi anak menjadi tak maksimal sejak awal kehidupan.

Baca Juga: Gemar Mendongeng Juga Miliki Manfaat untuk Si Kecil Lo! Apa Saja?

Seribu HPK menjadi fondasi seorang anak untuk menjalani kehidupan berikutnya yang disebut dengan golden period atau periode emas.

Dengan memberi jarak kehamilan, ibu dan anak jadi mendapat nutrisi yang optimal di 1.000 HPK, yaitu sejak 9 bulan di dalam kandungan hingga anak berusia 2 tahun.

WHO dan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menyarankan agar jarak antar-kehamilan sebaiknya dua hingga tiga tahun.

Baca Juga: Liburan Keluarga Telah Tiba, Jangan Lupa Bawa Sterilizer untuk Jaga Kesehatan Anak