Angka Stunting Tinggi di Indonesia, Mari Cegah dengan Lakukan Cara Ini

By Dionysia Mayang Rintani, Sabtu, 21 Desember 2019 | 20:16 WIB
Angka Stunting Tinggi di Indonesia, Mari Cegah dengan Lakukan Cara Ini (istock)

Hal tersebut dikarenakan jarak antara dua kehamilan yang terlalu dekat, kurang dari 12 bulan, selain berdampak pada gizi anak juga dapat berdampak untuk kita.

Tak menutup kemungkinan timbul komplikasi serius pada kehamilan maupun ketika proses melahirkan.

Dengan fakta ini, maka kita perlu memperhatikan kebutuhan buah hati kita dan memberikannya yang terbaik demi perkembangan yang optimal, terutama pada 1.000 Hari Pertama Kehidupannya.

Baca Juga: Wah, Bermain di Ruang Publik Terbuka Bisa Tingkatkan Kualitas Hidup Anak

Pentingnya pencegahan stunting juga menjadi perhatian dari Kementerian PPN/Bappenas.

Untuk itu, Kementerian PPN/Bappenas yang didukung oleh NOVA menggelar seminar pencegahan stunting, Peran Penting Ibu di 1000 Hari Pertama Kehidupan.

Acara ini digelar di bilangan Cikini, Jakarta Pusat, pada Sabtu, (21/12).

"Anak-anak yang stunting akan cenderung mengalami gangguan perkembangan," jelas R. Giri Wurjandaru, SKM., M.Kes., Kepala Direkotrat Kewaspadaan Gizi Kesehatan Masyarakat, Kementrian Kesehatan.

Untuk mencegah stunting maka ada beberapa hal yang perlu dilakukan.

Turut hadir dalam acara ini, Pungkas Bahjuri Ali, Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat Kementerian PPN/Bappenas, berbagi informasi soal tantangan yang ada dalam pencegahan stunting.

Sementara, Hana K. Wadoe dari Save The Children Yayasan Sayangi Tunas Cilik mengingatkan peran penting dari ibu dalam memenuhi kebutuhan buah hati, yang juga memerlukan dukungan penuh dari lingkungan sekitar. (*)