Dengan berakhirnya perjanjian tersebut, Rosi mengatakan, maka berakhir pula dominasi kekuasaan barat mengontrol dunia yang didominasi Amerika Serikat setelah Perang Dunia II.
Ia juga menjelaskan bahwa kekuasaan tertinggi harus dikembalikan ke pemiliknya, yaitu Keraton Agung Sejagat sebagai penerus Medang Majapahit yang merupakan Dinasti Sanjaya dan Syailendra.
Bangunan keraton tersebut berbentuk seperti pendopo yang belum selesai pembangunannya.
Baca Juga: Tampil Bak Keluarga Keraton, Soimah Bagikan Potret Jadul Pernikahannya 16 Tahun Lalu
Terdapat sebuah kolam di sebelah utara keratin tersebut yang keberadaannya sangat disakralkan dengan sebuah batu prasasti yang disebut Prasasti I Bumi Mataram.
Prasasti tersebut bertuliskan huruf Jawa, di kiri prasasti ada tanda dua telapak kaki, dan di bagian kanan ada semacam simbol.(*)