Olahraga Habis Begadang, Benarkah Bisa Picu Serangan Jantung?

By Maria Ermilinda Hayon, Sabtu, 29 Februari 2020 | 21:30 WIB
Olahraga Habis Begadang Benarkah Bisa Picu Serangan Jantung? (twitter @afrkml)

Sejatinya, dengan berolahraga tubuh akan menjadi lebih bugar dan sehat—apalagi bila dilakukan secara rutin.

Namun, bukan hanya soal rutin.

Tapi olahraga harus dilakukan dengan benar.

Baca Juga: Seminggu Ashraf Sinclair Tutup Usia, Sosok Ini Tega Komentari BCL dengan Kata-Kata Tak Pantas, Netizen Ingatkan Soal Karma!

Jika tidak, alih-alih jadi sehat, malah bisa sebaliknya.

Nah, salah satu hal yang kurang tepat adalah berolahraga dalam kondisi kurang tidur.

Bukan apa-apa, ternyata perilaku ini bisa meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.

Baca Juga: Pamit Pulang ke Malaysia, Ibunda Ashraf Sinclair Janjikan Suatu Hal untuk BCL dan Noah Sinclair 

Sebabkan Peradangan

Di era sekarang memang aktivitas kian meningkat dan membuat kita sibuk karenanya.

Bahkan, banyak orang masih terjaga di malam hari untuk mengerjakan pekerjaan yang tersisa atau sekadar begadang menghabiskan waktu dengan nonton TV atau aktivitas lainnya.

Padahal, dilansir dari Medical Daily, U.S. National Institutes of Health (NIH), kekurangan tidur dan gangguan tidur tertentu, seperti sleep apnea, meningkatkan risiko penyakit jantung dan kondisi kesehatan lainnya.

Baca Juga: Waspada Bahaya Sakit Jantung Sejak Dini, Jangan Sampai Merenggut Nyawa Kita

Apalagi, setelahnya tetap dipaksakan untuk berolahraga.

Asal tahu saja, penelitian dari University of Warwick menyebutkan jika tidur kurang dari enam jam dan tetap berolahraga, maka risiko terkena penyakit jantung atau terkena kematian mendadak yang berkaitan dengan serangan jantung bisa meningkat hingga 50 persen.

Hal ini pun juga dikemukakan oleh dr. Andreas Prasadja, RSPGT., dari Snoring & Sleep Disorder Clinic, RS Mitra Kemayoran, Jakarta.

Baca Juga: #29CaraSehat: Manfaat Naik Turun Tangga Setiap Hari: Cegah Sakit Jantung Hingga Bikin Langsing