Jenazah Perawat Covid-19 Ditolak Warga, Ibunda Menangis dan Memohon: Maafkan Salah Anakku

By Tentry Yudvi Dian Utami, Kamis, 16 April 2020 | 13:35 WIB
Jenazah Perawat Covid-19 Ditolak Warga, Ibunda Menangis dan Memohon: Maafkan Salah Anakku (KOMPAS/DIAN ADE PERMANA )

Mereka kemudian mengurus jenazah rekannya itu sesuai prosedur pengurusan jenazah yang terkena virus corona.

Usai dimandikan, jasad langsung dibungkus plastik dengan rapi, kemudian dimasukkan ke dalam peti jenazah.

Usai didoakan bersama perwakilan keluarga, NK siap dikuburkan.

Baca Juga: Belum Reda Soal Gunung Anak Krakatau dan Gunung Merapi yang Meletus, BMKG Kembali Ungkap Potensi Adanya Gempa Bumi Dahsyat Hingga Bisa Picu Tsunami di Wilayah Ini

Namun, penolakan dari warga memaksa rombongan kembali ke RS Kariadi.

Usai berunding dengan keluarga, akhirnya diputuskan untuk memakamkan NK di TPU Bergota malam itu juga.

Sore itu, teman-teman seprofesi dengan NK memang tak berdaya menghadapi penolakan sejumlah warga.

“Sudah langsung dimakamkan sesuai prosedur khusus untuk penanganan jenazah Covid-19. Malam hari itu juga, teman sejawat, petugas, dan keluarga langsung memakamkan jenazah NK. NK pun kini sudah tidur dengan tenang,” jelas Ketua DPW Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Jawa Tengah, Edy Wuryanto.

Baca Juga: Jakarta Terapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar, Ini Bantuan yang Didapatkan Warga Selama PSBB Berlangsung