Harusnya Isolasi Mandiri, Pasien Positif Corona di NTB Ini Malah Ikut Salat Tarawih hingga Enggan Dijemput Petugas Medis

By Ratih, Kamis, 30 April 2020 | 19:05 WIB
Harusnya Isolasi Mandiri, Pasien Positif Corona di NTB Ini Malah Ikut Salat Tarawih hingga Enggan Dijemput Petugas Medis (Tribun Kaltim)

Bukannya melakukan isolasi, seorang pasien terkonfirmasi Covid-19 asal Kelurahan Cakranegara Barat, Kota Mataram, NTB, malah mengikuti salat tarawih berjemaah.

Bahkan saat didatangi petugas, pasien berinisial S itu enggan dijemput. Video proses penjemputan itu kemudian viral di media sosial.

S merupakan salah satu pasien klaster Ijtima Ulama Dunia di Gowa, Sulawesi Selatan. Dia telah diminta mengkarantina diri sepulang dari Gowa.

Baca Juga: 6 Cara Pintar Atur Keuangan Saat Ramadan di Tengah Wabah Corona

Petugas sempat melakukan uji swab kepada S dan hasilnya baru diketahui positif belakangan ini.

Selama proses itu, ternyata warga juga tidak mengetahui jika S seharusnya menjalani isolasi mandiri.

Petugas kemudian melakukan penjemputan ke rumahnya.

Baca Juga: Ilmuwan Singapura Prediksi Virus Corona di Tanah Air akan Berakhir pada Juni di Tanggal Ini, Pakar Universitas Indonesia pun Turut Berikan Tanggapan