Harusnya Isolasi Mandiri, Pasien Positif Corona di NTB Ini Malah Ikut Salat Tarawih hingga Enggan Dijemput Petugas Medis

By Ratih, Kamis, 30 April 2020 | 19:05 WIB
Harusnya Isolasi Mandiri, Pasien Positif Corona di NTB Ini Malah Ikut Salat Tarawih hingga Enggan Dijemput Petugas Medis (Tribun Kaltim)

NOVA.id - Kasus pasien corona yang berbohong sudah terjadi beberapa kali.

Tak hanya merugikan dirinya sendiri, sikap pasien seperti ini juga bisa merenggut nyawa orang lain.

Usai kejadian di Surabaya, kini ada seorang pasien yang berbohong di kota Mataram, NTB.

Baca Juga: Larangan Mudik Dianggap Angin Lalu, Delapan Orang dalam Satu Mobil Travel dari Jakarta Ini Positif Tertular Virus Corona

Untuk kejadian di Surabaya sendiri berujung pada meninggalnya seorang dokter.

Ditambah dengan komplikasi penyakit lain, dokter tersebut kondisi menurun.

Padahal sudah dilakukan swab test sebanyak tiga kali yang menyatakan mendiang negatif corona.

Baca Juga: Rayakan Ulang Tahun Pertama Anaknya dengan Dipo Latief, Nikita Mirzani Belikan Kado Mewah Seharga Milyaran Rupiah dan Berdonasi di Tengah Wabah Corona