Andalkan Laboratorium Guna Pemeriksaan Cepat, Penanganan Covid-19 di Bali Dianggap Lebih Efektif Dibanding PSBB

By Ratih, Minggu, 10 Mei 2020 | 11:29 WIB
Andalkan Laboratorium untuk Pemeriksaan Cepat, Penanganan Covid-19 di Bali Dianggap Lebih Efektif Dibanding PSBB (Kompas.com)

NOVA.id - Indonesia masih dihadapkan dengan wabah virus corona hingga saat ini. 

Pemerintah pusat dan daerah pun punya kebijakan untuk berupaya menangani wabah Covid-19 ini.

Namun penanganan di Bali ini berbeda dan disebut-sebut lebih efektif dari PSBB yang diterapkan di banyak wilayah.

Baca Juga: Banyak Syarat yang Harus Dipenuhi agar Bisa Longgarkan PSBB, Ahli Epidemiologi: Vaksin Masih Lama

Pemerintah Provinsi Bali memiliki strategi sendiri untuk mengendalikan penyebaran corona.

Bahkan, strategi yang digunakan tersebut dianggap cukup efektif jika dibandingkan daerah lain.

Menurut Gubernur Bali Wayan Koster, ada tiga indikator yang dapat digunakan untuk menilai strategi tersebut lebih efektif dibanding daerah lain yang menerapkan PSBB.

Baca Juga: Sempat Jadi Buronan Sebelum Tertangkap, Ferdian Paleka Awalnya Berhasil Kelabui Polisi Berkat Cat Rambut dan Kantongi Surat Sakti Ini Saat Bandung Lakukan PSBB

Pertama, rata-rata kasus positif corona di Bali per 4 Mei 2020 hanya 7 orang per hari. Jumlah itu lebih rendah daripada DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, dan Banten.

Kedua, tingkat kesembuhan pasien mencapai sekitar 58.67 persen. Angka tersebut jauh di atas rata-rata nasional yang hanya diangka 16.86 persen dan Global/Dunia diangka 32.10 persen.

Dan ketiga, jumlah pasien positif corona yang meninggal di Bali hanya 1.48 persen jauh di bawah rata-rata Nasional yang diangka 7.46 persen dan Global/Dunia diangka 7.04 persen.

Baca Juga: Tagihan Listrik Membengkak Selama PSBB? Ini 7 Tips Pintar Atur Uang untuk Hemat Listrik

Pemeriksaan cepat Ketua Tim Lab Pemeriksaan Kasus Covid-19 Bali Ni Nyoman Sri Budayanti mengatakan, salah satu kunci mengendalikan penyebaran Covid-19 di Bali adalah melakukan pemeriksaan atau tes sampel secara cepat.

Karena itu, fungsi lab di sini sangat penting untuk menentukan virus ini ada di mana agar bisa segera diobati dan dilakukan penelusuran kontak.

Sehingga potensi penularan kepada warga lainnya bisa dapat dicegah. Dan yang sakit juga bisa segera mendapat pengobatan.

Baca Juga: Warga Keluhkan Tagihan Listrik Membengkak Selama PSBB, Pihak PLN Beberkan Perhitungan Catatan Pemakaian Listrik Beserta Contohnya

"Perang kalau tak tahu musuhnya kapan kita menangnya? Jadi konsep lab untuk menentukan virus itu ada di situ agar cepat diobati dan cepat tracing," kata Budayanti saat dihubungi, Sabtu (9/5/2020) sore.

Untuk memaksimalkan fungsi laboratoriumnya tersebut, pihaknya mengaku juga melibatkan sejumlah pihak. Seperti tenaga dari berbagai rumah sakit dan universitas untuk melakukan tes sampel.

Adapun yang menjadi prioritas dilakukan pemeriksaan tersebut adalah pasien dalam pengawasan (PDP), tenaga medis, orang dalam pemantauan (ODP), dan orang tanpa gejala (OTG).(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Strategi Bali Kendalikan Wabah Corona, Lebih Efektif Dibanding PSBB

Di masa pandemi ini, Sahabat NOVA mau tambah penghasilan dengan wirausaha? Atau punya usaha dan mau tambah ilmu agar jualan tetap lancar?

Di program WeLearn dari UN Women, ada kelas online “Digital Marketing" GRATIS! Tinggal daftar kelas di sini, pilih waktu dan metode yang diinginkan, lalu ikuti instruksi untuk terima materi pelajarannya. Tambah ilmu, tambah cuan!