Sekolah Online, Orang Tua Perlu Lakukan Hal Ini untuk Cegah Kerusakan Penglihatan pada Anak Saat Gunakan Gadget

By Ratih, Rabu, 3 Juni 2020 | 09:32 WIB
Ilustrasi anak bermain gadget (Freepik)

NOVA.id - Kondisi karantina Covid-19 saat ini membuat anak tak punya banyak pilihan untuk bermain. Alhasil, anak cenderung memilih gadget atau gawai sebagai alternatif hiburan dan permainan.

Selain itu, kegiatan pembelajaran sekolah juga mengacu pada daring (online).

Namun, bahaya mengincar mata anak karena pancaran sinar radiasi yang terlalu lama dan dekat bisa merusak pengelihatan.

Tetapi Sahabat NOVA tak perlu khawatir karena ada beberapa cara untuk mencegah kerusakan mata pada anak.

Baca Juga: Tabloid NOVA Terbaru: Cerita Donna Agnesia-Darius Sinathrya yang Mengaku Sering Pacaran Diam-Diam ketika Anak Tidur hingga Gisel yang Menyesal karena Pacaran Terlalu Cepat Pasca Cerai

Balita memang sangat rentan dengan sinar dari gawai.

Oleh karena itu, orang tua wajib memantau penggunaan gawai oleh anak.

Hal ini karena anak belum tentu akan selalu bisa mengatur diri untuk membatasi penggunaan gawai.

Baca Juga: APVI Larang Penjualan dan Penggunaan Produk Tembakau Alternatif Bagi Anak di Bawah 18 Tahun

Sebelumnya perlu diingat bahwa waktu layar yang ideal untuk anak usia 2 hingga 5 tahun tidak boleh lebih dari 1 jam dalam sehari.

Mengutip Kompas.com dari Mayo Clinic, berikut adalah cara mencegah kerusakan mata pada anak yang gemar menggunakan gawai.

1. Ingatkan anak untuk mengedipkan mata

Ketika anak sedang asyik maka ia akan menatap layar terus-menerus, bahkan tanpa berkedip sedikit pun.

Hal ini akan mengurangi kelembaban di mata, sehingga membuatnya kering.

Jika mata menjadi terlalu kering dapat menyebabkan beberapa komplikasi terkait mata.

Anak mungkin mengeluh sakit kepala atau pandangan kabur. 

Baca Juga: Baru Saja Bahagia Umumkan Tengah Hamil Anak Kedua, Chelsea Olivia Kini Tiba-Tiba Ungkap Penyesalannya: Rasanya kok Nyesel ya?

2. Ajak anak kegiatan offline

Orangtua bisa mendorong mereka untuk terlibat dalam kegiatan langsung atau offline, seperti melakukan kerajinan, menanam bunga atau tanaman, membaca buku cerita, dan lain-lain.

Hal ini untuk mengurangi ketergantungan anak pada gawai.

Baca Juga: Dwi Sasono Ditangkap Polisi Atas Dugaan Kasus Narkoba, Unggahan Terbaru Widi Mulia: Tetap Fokus Menghibur Anak-anaknya

3. Istirahat berkala dari depan layar

Minta anak-anak untuk mengikuti aturan 20-20-20, yakni untuk setiap 20 menit yang mereka habiskan di layar apa pun, mereka harus melihat sesuatu yang berjarak 20 meter selama 20 menit.

Ini akan memberi waktu untuk istirahat yang sangat dibutuhkan mata.

Baca Juga: Pacari Bos Perusahaan Terkenal, Tak Disangka Ternyata Nikita Willy Berharap Ingin Punya Anak Tanpa Menikah, Alasannya Bikin Luna Maya Tercengang

4. Perbaiki postur dan jarak layar

Pastikan gadget ditempatkan setara dengan ketinggian penglihatan anak dan duduk sesuai postur yang benar.

Bila perlu tambah ukuran teks di layar sehingga mereka tidak perlu terlalu memaksakan mata saat membaca apa pun di layar.

Baca Juga: Sudah Bercerai dan Punya Pasangan Masing-Masing, Gading Marten Tak Sungkan Cium Pipi Gisella Anastasia di Hari Ulang Tahunnya

5. Periksa pencahayaan

Hindari penggunaan gadget dalam cahaya redup atau lampu neon karena dapat menyebabkan ketegangan mata.

Jangan juga terlalu terang karena membuat mata akan cepat lelah akibat terlalu silau.

Sesuaikan kecerahan layar dan ubah warna latar belakang menjadi abu-abu dingin.(*)

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.