Nadiem Makarim Sebut Pembelajaran Jarak Jauh Bisa Dilakukan Permanen Usai Covid-19, Ketua Umum IGI: Tidak bisa, Guru-Guru Menolak

By Presi, Minggu, 5 Juli 2020 | 17:31 WIB
Nadiem Makarim Sebut Pembelajaran Jarak Jauh Bisa Dilakukan Permanen Usai Covid-19, Ketua Umum IGI: Tidak bisa, Guru-Guru Menolak (Kompas.com)

"Kalau yang dimaksud (Mendikbud) pembelajaran daring ini dilakukan 100 persen ya tidak bisa, guru-guru menolak, tetap dibutuhkan pertemuan," ungkap Ramli.

Ramli menyebut setuju jika pembelajaran daring digabung dengan pertemuan tatap muka.

"Kalau blended, gabungan antara pembelajaran tatap muka dan jarak jauh, itu udah lama dilakukan sebelum pandemi," kata Ramli.

Nadiem dalam raker tersebut mengatakan, pemanfaatan teknologi ini akan memberikan kesempatan bagi sekolah melakukan berbagai macam modeling kegiatan belajar.

Baca Juga: Ada Wacana Sekolah Kembali Dibuka, Yuk Mulai Rancang Menu Bekal Anak

"Kesempatan kita untuk melakukan berbagai macam efisiensi dan teknologi dengan software dengan aplikasi dan memberikan kesempatan bagi guru-guru dan kepala sekolah dan murid-murid untuk melakukan berbagai macam hybrid model atau school learning management system itu potensinya sangat besar," tuturnya.

Hal ini katanya lagi terbukti dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh selama pandemi covid-19.

Nadiem menilai, para guru dan orang tua akhirnya mencoba beradaptasi dan bereksperimen memanfaatkan teknologi untuk kegiatan belajar.

Baca Juga: Ajaran Baru Masih Belajar dari Rumah, Haruskah Homeschooling Jadi Pilihan?