Ini 4 Cara Bikin Koten Viral di Media Sosial Biar Dagangan Laris Manis

By Tentry Yudvi Dian Utami, Kamis, 17 September 2020 | 13:31 WIB
Ini 4 Cara Bikin Koten Viral di Media Sosial Biar Dagangan Laris Manis (iStock)

 

NOVA.id - Belakangan ini banyak brand memanfaatkan kesuksesan film pendek berjudul Tilik untuk meningkatkan nilai pemasaran mereka.

Kehadiran pemeran Bu Tedjo, yang dikenal suka nyinyir dan bergosip, banyak dipakai brand jadi kalimat-kalimat menarik dan berbau promosi.

Seperti yang pernah dilakukan akun Instagram Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJSTK), yang pernah mengunggah ilustrasi Bu Tedjo dengan kalimat ‘Dian kan nembe kerjo, wis HP ne anyar, motore barang yo anyar lho. Lha, mosok dewek’e durung terdaftar ning BPJSOSTEK (Dian kan baru kerja, udah HP nya baru, motornya juga baru lho. Masa dia belum terdaftar di BPJSOSTEK).

Baca Juga: Untung Banget! Ini 5 Ide Bisnis yang Bisa Dilakukan Ibu Rumah Tangga di Tengah Pandemi Covid-19

Kalimat berbahasa Jawa yang mengandung sindiran ini jadi andalan para pelaku usaha untuk mengangkat brand mereka. Mulai kuliner sampai jualan baju, banyak brand juga ikut-ikutan fenomena Bu Tedjo.

Mengapa ini bisa terjadi?

Menurut Yuswohady, pengamat branding dan marketing dari Inventure Indonesia, dalam strategi marketing digital bikin konten viral bisa membantu meningkatkan awareness sebuah brand.

“Jadi orang pas lihat kontennya pengin kunjungi Instagram, kenal brand itu, dan nyoba beli juga. Tapi membuat konten viral itu enggak mudah, karena di era digital ini, viral hari ini belum tentu besok (juga viral),” jelas Yuswodahy.

Baca Juga: Virtual Event, Solusi bagi Para Event Organizer Hadirkan Acara Online

Maka penting bagi pelaku usaha untuk selalu memantau tren setiap hari untuk membuat konten viral. Yuswohady bilang, kemungkinan konten kita enggak viral itu juga bisa saja terjadi.

Katanya, “Susah ya, menebak konten ini bisa viral atau enggak. Semua itu terjadi spontan. Jadi, pelaku usaha lebih baik lakukan terus membuat konten dengan menunggangi fenomena yang ada. Sampai nanti mereka ketemu sendiri, seperti apa konten yang cocok dengan mereka,”  

Lalu, apa saja yang perlu diperhatikan saat membuat konten viral? Tips dari Yuswohady di bawah ini patut dicoba.

Baca Juga: Modal Kecil Untung Besar, 3 Bisnis Online Ini Bisa Sukses di Era New Normal

1. Baca Psikologis Masyarakat

Memperhatikan psikologis masyarakat itu penting untuk membuat konten viral. Misalnya begini, orang sedang ngomongin resesi, tapi kita malah membicarakan soal percintaan. Tentunya, hal ini tidak akan menarik perhatian audiens.

2. Menyentuh Emosi Audiens

Konten viral juga harus bisa menyentuh emosi audiens, mau itu marah, sedih, bahagia, atau takjub.

Misalnya: Ini lho rahasia mendapat omzet Rp100 juta per bulan, mau? Bila membaca kalimat ini, kita akan merasa penasaran dan kagum, sehingga kita mau mengikuti tips dan triknya.

Baca Juga: Wajib Tahu, Ini 5 Cara Agar Bisnis Online Bisa Laris Manis dan Selalu Ramai Konsumen

 

 

3. Tentukan Format Konten

Format konten jadi penentu kita dilirik audiens atau tidak. Tentukan dulu, mau itu infografis, ilustrasi, atau video.

Namun, Yuswohady menyarankan untuk memosting video dengan tulisan, bisa juga dengan caption.

Berdasarkan riset, orang lebih suka konten video dan infografis.

Baca Juga: Tips Memulai Bisnis Sambil Tetap Bekerja Kantoran, Wajib Dicoba!

4. Pakai TikTok

Tak bisa dimungkiri kalau platform TikTok juga sudah banyak membantu brand meningkatkan penjualan.

Yuswohady sepakat akan hal ini, bahkan dia mengungkapkan TikTok cenderung lebih mudah membuat konten jadi viral.

Tapi kita dituntut kreatif untuk membuat konten dalam format video di TikTok. Semakin kreatif, semakin mudah viral.

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)