Lantas, penonton digiring untuk menyaksikan kembali musibah pilu detik-detik para personel disapu tsunami yang digambarkan ulang.
Ifan juga turut berlaga di dalamnya, sambil melawan rasa trauma, ia kembali memeragakan saat dirinya terapung di tengah lautan.
Saat menonton ulang adegan tersebut dengan awak media, Ifan terlihat beberapa kali menyeka ujung matanya.
Ia tak kuasa menahan segala rasa sedih dan rasa kehilangan yang masih terasa, walau sudah 2 tahun berlalu.
Baca Juga: Akui Rindu dan Masih Tidur Bareng Sang Istri, Ifan Seventeen: Sering Aku Ciumin
"Ini film penting buat saya, semoga menjadi berkah buat semua," jelasnya.
Tak hanya itu, berkaca pada kejadian lampau, Ifan juga mengingatkan kita untuk terus perhatian dan menyayangi orang yang kita sayang sebelum kehilangan.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store. (*)