Akhir Desember ini tim peneliti akan mengeluarkan naskah publikasi agar Ge-Nose bisa dipertanggungjawabkan secara akademis.
Selain itu, proses distribusi alat ini juga masih menunggu proses produksi untuk batch berikutnya.
Pasalnya, saat ini baru tersedia 100 unit alat uji Covid-19 tersebut.
Baca Juga: Pemeran Michelle di Sinetron Ikatan Cinta Terkena Covid-19: Awalnya Sama Sekali Nggak Percaya...
Dengan Ge-Nose, kemungkinan tes Covid-19 bisa ditingkatkan menjadi 250.000-300.000 tes per harinya.
Pasalnya, cara menggunakan alat deteksi ini sangatlah mudah.
Seseorang yang diuji hanya perlu mengembuskan napas pada kantong putih yang akan ditancapkan ke alat Ge-Nose.
Kemudian, 10 sensor yang ada di dalam mesin akan membaca embusan napas tersebut.