Ajak Anak untuk Berbuat Kebaikan
Dalam pidato menyambut tahun 2021, Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menyampaikan pesan yang menarik tentang bagaimana kebaikan telah membantu masyarakat dunia berhasil melalui masa-masa sulit.
Pesan ini juga bisa kita jadikan inspirasi untuk mengajak si kecil semakin memiliki kebaikan hati (happy heart) dan mengerti pentingnya berbuat kebaikan dan peduli pada orang-orang serta lingkungan sekitarnya.
Kita bisa memulainya dengan hal-hal kecil seperti mengucapkan terima kasih, hingga yang lebih besar seperti melibatkan anak untuk berdonasi.
Akan lebih baik lagi jika orang tua bisa menjadikan ajang berbuat kebaikan sebagai sebuah aktivitas yang menyenangkan, sehingga anak akan terdorong untuk melakukannya lagi di kemudian hari.
Baca Juga: Stop Marahi Anak di Tempat Umum! Ini 4 Dampak Buruk yang akan Terjadi
Latih Kemampuan Motorik Kasar dan Halus Pada Anak
Kemampuan motorik kasar dan halus merupakan dua hal yang bisa menjadi acuan perkembangan anak sehingga penting bagi orangtua untuk terus melatihnya.
Berbagai aktivitas di rumah yang bisa melatih kemampuan motorik di antaranya ialah membaca buku, olahraga, memindahkan barang dari satu tempat ke tempat lain, mendeteksi benda-benda di sekitar, hingga meronce.
Psikolog Nadya Pramesrani menyebutkan bahwa selain bermanfaat untuk anak, kegiatan untuk meningkatkan kemampuan motorik kasar dan halus dapat menjadi momen untuk mempererat hubungan antara anak dengan orang tua.
“Dengan memberikan stimulasi bagi anak, biasanya stimulasi pada aspek-aspek lain seperti sosial emosional dan bahasa juga ikut terdorong,” kata Nadya.
Baca Juga: Tips Mengajari Anak agar Ingat untuk Lakukan Physical Distancing