4 Cara Menjemur Bayi yang Benar, Ini Waktu dan Durasi yang Tepat

By Presi, Rabu, 10 Maret 2021 | 07:30 WIB
4 Cara Menjemur Bayi yang Benar, Ini Waktu dan Durasi yang Tepat (lampung.tribunnews.com)

NOVA.id - Banyak orang tua menjemur bayi yang baru lahir di bawah sinar matahari demi mendapat asupan vitamin D.

Meski menjemur bayi sering dilakukan, kulit bayi juga rentan terbakar matahari dan iritasi.

Oleh karena itu, kita harus tahu cara menjemur bayi yang benar agar kulitnya tidak iritasi.

Baca Juga: Bayi Tabung, Bisa Jadi Solusi dari Gangguan di 3 Peristiwa Penting Kehamilan Ini

Diketahui, sinar matahari merupakan sumber vitamin D yang bisa kita dapatkan secara gratis.

Tubuh manusia, khususnya bayi membutuhkan vitamin D untuk menyerap kalsium dan fosfor untuk pertumbuhan tulang.

Nah, berikut ini tersedia 4 cara menjemur bayi dengan benar yang tidak menimbulkan iritasi dan kulit terbakar pada bayi. 

Keempat cara ini disampaikan oleh dokter spesialis kulit dan kelamin yang berpraktik di RS Pondok Indah – Puri Indah, dokter Susie Rendra, Sp.KK, FINDSV seperti yang dilansir dari Kompas.com.

Baca Juga: 6 Tahap yang Harus Dijalani untuk Melakukan Metode IVF atau Bayi Tabung

1. Bayi tak perlu telanjang

Bayi tak perlu telanjang saat dijemur.

Kita bisa menjemur bayi hanya dengan tungkai, lengan, atau punggung saja yang terpapar sinar matahari.

Ya, bayi bisa dijemur dengan memakai kaus kutang dan celana pendek.

Baca Juga: Tren Bayi Tabung untuk Dapatkan Bayi Kembar, Bagaimana Faktanya?

2. Jangan menjemur bayi setiap hari

Kita tidak perlu menjemur bayi setiap hari.

Dokter Susie mengatakan frekuensi menjemur bayi cukup 2-3 kali dalam seminggu.

Pasalnya, jumlah tersebut sudah mencukupi kebutuhan vitamin D bayi.

Baca Juga: Setelah Melahirkan Wajah Jadi Jerawatan? Yuk Atasi dengan 2 Cara Ini

 

 

3. Jangan terlalu lama menjemur bayi

Pastikan paparan sinar mataharinya 5-30 menit saja.

Namun, waktu tersebut bisa disesuaikan dengan warna kulit bayi.

"Semakin terang warna kulit, semakin pendek (waktu berjemur) yang dibutuhkan," ujar dokter Susie.

Namun, aturan terbaik adalah mengingat riwayat durasi berjemur sebelumnya agar bayi tidak terbakar matahari.

 Baca Juga: Tak Hanya Meningkatkan Produksi Vitamin D, Inilah Manfaat Sinar Matahari Selengkapnya

4. Periksa UV indeks

Pakailah smartphone untuk mengecek UV index terlebih dahulu sebelum menjemur bayi.

Index yang aman adalah antara 4-6.

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)