Lebih jauh dr. Indah menceritakan bahwa ia sering menerima keluhan pasien yang merasa tidak nyaman baik ketika proses pengambilan sampel sekresi maupun setelahnya terutama pada anak-anak.
Karena proses yang kadang menimbulkan traumatis tersebut, terkadang nakes seperti dirinya harus berada dekat dengan pasien untuk waktu yang lebih lama dan hal tersebut tentu meningkatkan risiko penularan.
Maka dari itu nakes harus selalu berhati-hati dan melengkapi dirinya dengan pelindung yang maksimal.
Baca Juga: Jalani Swab Test Covid-19, Nagita Slavina Lemas Ketakutan sampai Ditegur Petugas Medis
Abbott Panbio antigen nasal menjawab kondisi tersebut karena penggunaannya cenderung mudah, untuk pengambilan sampel hanya sedalam 2 cm dari lubang hidung, sehingga meminimalkan refleks yang mengganggu seperti batuk dan bersin tanpa mengurangi keakuratan hasilnya.
Alat ini memiliki sensitivitas 98,1% dan spesifitas 99,8%.
Alat yang kini tersedia di banyak point of care dapat digunakan tanpa laboratorium maupun alat instrumen tambahan lain dan mampu mengidentifikasi pasien yang tertular Covid-19 dalam waktu 15 menit sehingga cocok digunakan untuk pengujian dalam skala besar.
Baca Juga: Nangis Sambil Usir Temannya, Nia Ramadhani Tak Terima saat Direkam, Ada Apa?