NOVA.id - Siapa, sih, yang nyaman dengan kondisi tubuh yang demam? Belum lagi kalau diikuti gangguan seperti sakit kepala, pilek, pegal linu, dan lainnya.
Duh, bergerak sedikit saja rasanya lemas, jadi bikin malas mau beraktivitas.
Boro-boro untuk pergi mandi, baru membayangkan badan tersiram air saja sudah terasa menggigilnya. Jadi, nanti-nanti dulu deh mandinya.
Sahabat NOVA pernah atau sedang ada dalam kondisi seperti ini? Sangat dimaklumi.
Tapi, asal tahu saja kalau mandi saat demam justru penting dilakukan.
Bahkan, kebiasaan baik ini bisa bantu turunkan demam dan menjaga badan tak makin sakit. Kok, bisa?
Suhu 30 derajat
Sejatinya demam adalah gejala yang muncul akibat respon tubuh terhadap infeksi patogen berupa virus atau bakteri yang menyerang tubuh.
Saat suhu naik, tubuh bisa jadi sedang memerangi infeksi sehinga terjadi demam atau menunjukkan adanya proses inflamasi atau peradangan yang menimbulkan demam.
Makanya, saat demam muncul kita jadi merasa tak bertenaga karena tubuh terganggu. Ujungnya jadi enggan untuk beraktivitas, termasuk mandi.
Baca Juga: Tabloid NOVA Terbaru: Ruben Onsu Ceritakan di Balik Kesuksesannya Berbisnis
Padahal, nih, mandi saat demam itu tetap dianjurkan, lho.
Bukan apa-apa, kalau malas mandi, maka kebersihan kita buruk, akhirnya bakteri dan virus bisa makin mudah menyerang dan melemahkan tubuh.
Untuk itu, orang yang sedang sakit justru dianjurkan untuk tetap mandi karena bermanfaat untuk menjaga kebersihan diri.
Jadi mandi saat demam sah-sah saja dilakukan seperti biasanya, yakni dua kali sehari. Tapi, mandinya ada aturannya.
Baca Juga: Tabloid NOVA Terbaru: Ruben Onsu Ceritakan di Balik Kesuksesannya Berbisnis
Saat demam, kita dianjurkan untuk mandi dengan air hangat saja. Suhu air yang dianjurkan sekitar 30-32 derajat Celsius saja.
Tidak terlalu panas tapi juga tidak dingin, jadi suam-suam kuku (lukewarrm) saja.
Selain agar tak makin menggigil, mandi dengan air hangat juga bisa membantu turunkan suhu badan yang sedang demam, lho.
Baca Juga: Tabloid NOVA Edisi 1741: Tiga Manfaat Utama Afterplay dengan Pasangan
Bisa Turunkan Suhu
Dilansir dari Kompas.com, ketika tubuh mandi air hangat, maka pembuluh darah akan melebar dan panas yang terperangkap di aliran darah akan keluar.
Sebaliknya, jika mandi air dingin, maka besar kemungkinan pembuluh darah akan makin menyempit dan panas sulit keluar.
Di sisi lain, ketika kita mandi dengan air biasa atau air dingin, kita akan lebih mudah menggigil dan otak menerima sinyal bahwa kita kedinginan.
Baca Juga: Tabloid NOVA Terbaru: Elma Theana Buka Suara Soal Dirinya Dituding Telantarkan Ibu Kandung
Alhasil tubuh akan menaikkan suhunya agar tubuh berhenti menggigil.
Sedangkan bila kita mandi dengan air hangat, tubuh akan menerjemahkan bahwa suhu di luar tubuh terasa cukup hangat pula.
Sehingga, tubuh akan menurunkan suhu untuk beradaptasi.
Meski begitu, tak perlu juga menghabiskan waktu yang lama di kamar mandi, ya. Cukup mandi dengan air hangat selama 10 sampai 15 menit saja.
Baca Juga: Kesehatan Tabloid NOVA Terbaru: Tanda Tubuh Kita Perlu Istirahat
Kalau terlalu lama, kulit kita bisa jadi sangat kering. Nah, kalau kita masih merasa tak nyaman sekalipun mandi dengan air hangat saat demam, maka kita cukup menyeka tubuh dengan air hangat.
Pokoknya, jangan sampai enggak membersihkan tubuh sama sekali saat sedang sakit. Sehat selalu, Sahabat NOVA!
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)