2. Obligasi
Obligasi merupakan surat utang jangka menengah dan panjang yang bisa diperjualbelikan yang berisi janji dari pihak penerbit untuk membayar imbalan pada periode tertentu.
Sebagai salah satu investasi berpendapatan tetap, tujuan obligasi yaitu untuk memberikan tingkat pertumbuhan nilai investasi yang relatif stabil dengan risiko yang sama, dibandingkan saham.
Obligasi diterbitkan dan dijual dengan tujuan mendapatkan dana segar dari investor. Surat utang ini dapat diterbitkan oleh perusahaan atau korporasi maupun negara atau pemerintah.
Baca Juga: Warren Buffett Tidak Menyukai Investasi Emas, Ternyata Ini Alasannya
3. Reksa dana
Ada dua kelebihan jika kita memilih reksa dana sebagai instrumen investasi, yakni bisa dijadikan awal bagi investor pemula dan cocok untuk kita yang tidak punya waktu untuk mengurus risiko atas investasinya.
Pasalnya, ada manajer investasi yang bertugas mengelola dana dan melaporkannya kepada kita.
Selain itu, bagi kita yang memiliki modal kecil, investasi reksa dana juga sangat cocok.
Diketahui, ada 4 jenis reksa dana, yaitu reksadana pasar uang, reksadana pendapatan tetap, reksadana campuran, dan reksadana saham.
Baca Juga: Jangan Galau, Ini Cara Memilih Manajer Investasi Reksa Dana yang Tepat