Alasan Mengapa Harus Beralih Menggunakan Minyak Goreng Berekolabel

By Dinni Kamilani, Rabu, 29 September 2021 | 09:52 WIB
Alasan mengapa menggunakan minyak goreng berekolabel lebih baik (Freepik)

NOVA.id – Sahabat NOVA dalam makanan yang kita konsumsi sehari-hari, bisa dipastikan hampir selalu ada menggunakan minyak goreng dalam proses pengolahannya.

Tapi pernah enggak sih kita berpikir, apakah minyak goreng yang kita gunakan di dapur sudah benar-benar aman bagi lingkungan, dan keberlangsungan anak cucu kita di masa yang akan datang.

Seperti kita ketahui, minyak goreng ini adalah salah satu produk turunan dari minyak sawit. Nah sayangnya dalam proses mengolah minyak sawit ini belum semua perusahaan menerapkan cara-cara yang berkelanjutan.

Baca Juga: Beli yang Baik, WWF Ajak Kita Beli Barang Berkelanjutan

Akibatnya, industri seperti itu hanya akan menguntungkan secara ekonomi, tapi bisa berdampak buruk terhadap lingkungan, seperti kebakaran hutan.

Hilangnya satwa langka, bahkan tak jarang masyarakat kita juga yang juga harus menanggung akibatnya, seperti sengketa lahan, hingga upah yang tidak layak.

“Jadi memang ada dampak ketika ada komoditas dihasilkan, dan sebenarnya itu bisa diatasi dan itu yang dijadikan solusi oleh minyak sawit berkelanjutan ini,” kata Margareth Meutia, Communication, Campaign, and Public Relations Team WWF Indonesia, Selasa (28/09).

Baca Juga: Ngopi Bareng NOVA Bersama WWF, Ajak Masyarakat Lebih Dekat dengan Minyak Sawit Berkelanjutan

Untuk itu WWF (World Wide Fund for Nature) Indonesia, ingin mengajak kita semua, sebagai konsumen untuk beralih menggunakan produk yang berkelanjutan ini, atau dalam hal ini minyak goreng.

Menurut Margaretha, minyak sawit berkelanjutan ini adalah win win solution, atas permasalah industri sawit yang ada selama ini. Kerena dalam proses produksinya memperhatikan kaidah-kaidah lingkungan, kesejahteraan sosial, namun tetap menguntungkan secara ekonomi.

“Jadi tidak ada yang salah dengan komoditas minyak kelapa sawit itu sendiri, namun bagaimana proses produksinya, cara pengelolaannya supaya dia bisa berkelanjutan,” ujarnya.

Baca Juga: Mengenal Kumbang Moncong pada Kebun Kelapa Sawit, Apa Kelebihannya?

Bagaimana Memilih Produk Sawit Berkelanjutan?

Jika Sahabat NOVA masih bertanya-tanya, bagaimaa sih cara memiih produk sawit yang berkelanjutan.

Tak perlu kahwatir tentunya, karena perbedaan minyak kelapa sawit biasa dan berkelanjutan bisa dikenali dengan ekolabel, yang diberikan oleh RSPO (Roundtable on Sustainable Palm Oil).

Layaknya label halal, ekolabel adalah sertifikasi yang menandakan jika produk tersebut diproduksi secara berkelanjutan, dari sumber yang lestari dengan cara yang tanggung jawab.

Baca Juga: Demi Masa Depan Lebih Baik, PZ Cussons Indonesia Luncurkan Inisiatif Berkelanjutan

 

 

 

 

 

Produk ekolabel ini sudah bisa kita temukan di pasaran, salah satunya minyak kelapa sawit berkelanjutan yang memiliki ekolabel adalah produk Super Indo 365 Minyak Goreng Sawit.

Minyak Goreng Sawit 365 Super Indo ini sudah berekolabel, yang ramah lingkungan dan ramah sosial serta telah memiliki sertifikasi ISPO (Indonesian Sustainable Palm Oil) dan RSPO.

Pengadaan minyak goreng sawit berekolabel ini diharapkan dapat mendorong ekosistem ramah lingkungan di Indonesia menjadi lebih baik lagi.

Baca Juga: Rekomendasi Produk Lokal yang Ramah Lingkungan, Dari Madu hingga Anyaman Rotan

“Berani Makan Gorengan, Tetap Cinta Lingkungan” termasuk ke rangkaian acara Sustainable Fritters Festival.

Festival ini diselenggarakan oleh NOVA dan WWF Indonesia serta didukung oleh Super Indo dan RSPO pada 27-30 September 2021.

Diawali dengan webinar Ngopi Bareng NOVA, Sustainable Fritters Festival dilanjutkan dengan rangkaian Instagram dan YouTube Live di Instagram dan YouTube NOVA pada 28-30 September 2021 pukul 14.00.

Nah, jangan sampai lewatkan acara ini, ya!

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)