NOVA.id - Saat ini skincare sudah menjadi bagian dari gaya hidup. Tidak hanya untuk perempuan, skincare juga mulai banyak digunakan oleh laki-laki.
Dari skincare 5 rangkaian sampai yang 10 rangkaian pun ramairamai digunakan. Sayang, seiringmeningkatnya penggunaan skincare ini, sampah yang dihasilkannya juga semakin banyak dan tak tertangani dengan baik.
Kebanyakan sampah yang dihasilkannya berjenis inorganik atau sulit terurai di alam, seperti plastik dan kaca.
Baca Juga: Charles & Keith Luncurkan Koleksi Limited Edition Berbahan Daur Ulang
Lantas, apa, sih, yang bisa kita lakukan untuk mengurangi dampak buruk dari limbah kosmetik ini?
Kirim untuk Daur Ulang
Tenang, kita enggak diminta untuk berhenti memakai skincare, kok. Tapi, kita bisa melakukan daur ulang sampah skincare.
Tentu saja kita tidak bisa melakukannya sendiri. Beruntung, saat ini sudah ada beberapa perusahaan, maupun komunitas yang menerima sampah skincare untuk didaur ulang.
Salah satunya ada Waste4Change, sebuah perusahaan yang bergerak pada isu pengelolaan sampah ramah lingkungan, yang sejak 2019 lalu secara khusus menerima sampah bekas skincare.
Dari data Waste4Change, pengguna skincare paling tingginya bisa menghasilkan 3 ton sampah setiap tahun, lho. Duh, banyak sekali.
“Kita punya program namanya sent your waste (SYW), inti sederhananya kita mengajak para pengguna skincare untuk ikut bertanggung jawab terhadap sampah-sampah yang dihasilkan,” ujar Hana Nur Auliana, Head of Communication & Engagement Waste4Change.
Baca Juga: Anti Ribet! Ini Cara Bikin Biopori untuk Resapan Air dan Cegah Banjir
Waste4Change akan memastikan sampah yang diterima dikelola dengan cara yang ramah lingkungan dan bertanggung jawab.
Semua sampah skincare yang disetorkan ke Waste4Change pun akan didaur ulang untuk kembali dimanfaatkan.
Hasilnya bisa bermacam-macam. Untuk plastik misalnya, diolah menjadi biji plastik yang bisa digunakan kembali menjadi botol, pakaian, atau peralatan rumah tangga.
Baca Juga: Buah Lerak, Bahan Pembersih Serba Guna yang Ramah Lingkungan
4 Langkah Setor Sampah Skincare ke Waste4Change
1. Kumpulkan
Kumpulkan sampah skincare yang ada, kita juga bisa mengajak teman atau anggota keluarga di rumah.
Baca Juga: Mengenal Budidaya Maggot, Mengurai Sampah Organik Sambil Raup Untung
Kata Hana, hampir semua jenis kemasan skincare bisa didonasikan ke Waste4Change, mulai dari plastik kertas, kaca, dan logam.
Jangan lupa untuk memastikan sampah dalam keadaan kering, kosong, dan bersih yah Sahabat NOVA.
2. Isi Formulir
Selanjutnya, daftarkan sampah kita dengan mengisi form di website w4c.id/SYW untuk mendapatkan kode unik SYW.
Baca Juga: Dr Bronner’s Luncurkan Varian Sabun Organik Multifungsi Ramah Bumi
Di website tersebut kita juga akan mendapatkan petunjuk bagaimana cara mengirim dan pemilihan titik lokasi pengiriman, sehingga bisa memilih lokasi terdekat.
Saat ini, Waste4change berada di 3 kota, Bekasi, Kabupaten Bandung, dan Sidoarjo. Namun selama ada jasa ekspedisi, di mana pun kita berada, sampah skincare bisa disetorkan.
3. Kemas
Kemas sampah skincare di dalam kotak/kardus, lalu sematkan label atau tulis kode unik SYW yang didapat pada kotak/kardus.
"Kode ini di peruntukkan supaya bisa di tracking, sehingga teman-teman juga bisa yakin oh ia paket saya sudah diterima waste4change, nanti disitu akam ada informasinya kalau barangnya sudah diproses," kata Hana.
4. Kirim
Terakhir, kita bisa langsung mengirimkan sampah skincare baik menggunakan jasaekspedisi atau mengatarkannya langsung.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)