Home For Heroes, Apresiasi Bagi Para Pahlawan Milenial di Masa Pandemi

By Dionysia Mayang Rintani, Kamis, 23 Desember 2021 | 11:14 WIB
Home For Heroes (Rukita)

NOVA.id – Pandemi covid-19 yang hingga kini masih melanda mendorong kita untuk terus berjuang dan bertahan dalam menghadapi segala perubahan.

Tak hanya para tenaga kesehatan yang menjadi pahlawan di garda terdepan, berbagai elemen masyarakat terjun langsung berkontribusi ke masyarakat meringankan beban akibat dampak pandemi.

Termasuk kemunculan pahlawan-pahlawan di masa pandemi yang memiliki inisiatif-inisiatif positif dalam membawa perubahan baik di sekitarnya.

Baca Juga: Pakai Baju yang Sama Selama 7 Tahun, Dian Sastro Ngaku Enggak Malu

Sabrina Soewatdy, CEO Rukita menjelaskan bahwa berangkat dari kemunculan para pahlawan pandemi inilah, Rukita menggelar Program Home For Heroes, yakni program yang memberikan apresiasi kepada para pahlawan pandemi terutama para milenial yang menjadi aktivis sosial yang memberikan inisiasi-inisiasi positif selama pandemi.

Melalui program ini, Rukita memberikan apresiasi berupa kesempatan kepada seluruh hero untuk tinggal di unit Rukita secara gratis selama 6 bulan.

“Rukita sangat mengapresiasi para milenial yang memiliki inisiatif untuk berbuat baik terhadap sesama selama pandemi ini dan menginspirasi banyak orang. Untuk itu melalui program Home For Heroes ini kami memberikan kesempatan bagi para hero untuk tinggal di unit kami secara gratis,” kata Sabrina lewat siaran pers di Jakarta, Rabu (22/12).

Baca Juga: Tips Jadi Content Creator Inspiratif Agar Ciptakan Karya Dari Hati

Sebelumnya di bulan November hingga Desember Rukita telah membuka pendaftaran secara publik lewat sosial media Rukita kepada para milenial yang ingin ikut dalam program tersebut.

Kemudian, Rukita melakukan seleksi dan berhasil memilih 3 sosok pahlawan pandemi para inisiator program-program inspiratif di tengah pandemi.

Penerima Program Home For Heroes yang pertama yakni Muhammad Alif Maulana, 23 tahun, mahasiswa, inisiator program Cebanan (Charity Tanpa beban) yang menerima unit Rukita RKBM Gandaria Jakarta Selatan.

Baca Juga: Dapur Cokelat 20 Tahun Berkarya, Awalnya Mimpi Hingga Jadi Superbrand

Melalui program Cebanan, ia mengajak rekan-rekannya di kampus dan lingkungan tinggalnya di Tangerang untuk bersama-sama mengumpulkan donasi untuk diberikan kepada orang-orang tidak mampu di sekitar Tangerang dan Jakarta.

Donasi diberikan kepada para fakir miskin di jalanan , pemulung keliling, hingga panti asuhan yang disebarkan bersama teman-temannya.

Alif mengungkapkan bahwa jika kita ingin berbuat kebaikan tidak perlu diukur dari besar kecilnya bantuan kita, tapi apapun yang kita berikan asal bermanfaat akan sangat membantu mereka-mereka yang membutuhkan.

Baca Juga: Redefinisi Kecantikan melalui Kisah Inspiratif Perempuan, Stylo Indonesia Luncurkan Podcast Semua Bisa Cantik

“Ke depannya saya ingin membuat program Cebanan ini terus berkelanjutan tak hanya selama pandemi. Dan saya senang sekali dengan Program Home For Heroes ini, yang memberikan apresiasi kepada saya, yang kebetulan sangat membutuhkan hunian yang dekat dengan kampus saya. Saya berharap apa yang saya lakukan dapat menginspirasi teman-teman milenial lainnya,” ungkap Alif.

Kedua, Marizka Witya Putrini, 28 Tahun, Karyawan Swasta, yang menerima unit Rukita Permata Tomang, Jakarta Barat.

Marizka memiliki inisiasi untuk mempromosikan produk-produk umkm di sosial media milik pribadinya dan berbagi ilmu digital marketing ke para UMKM di sekitar tempat tinggalnya di Bogor dan Jakarta di tengah pandemi.

Dirinya menjelaskan, sejak dirinya sempat terkena PHK di awal pandemi, selain membuka usaha kecil-kecilan ia pun tergerak untuk membantu mempromosikan produk UMKM di sekitarnya secara gratis.

Baca Juga: Inspiratif! Perempuan Rela Habiskan Waktunya untuk Selamatkan Hewan-Hewan

Saat ini banyak UMKM yang tidak paham bagaimana mempromosikan produk mereka padahal produk mereka memiliki kualitas yang baik dan menarik.

“Sebenarnya yang saya lakukan bisa dilakukan banyak orang asal punya kemauan. Jangan pernah malu untuk membantu para UMKM, dengan mempromosikan di sosial media kita. Mungkin kita berpikir hal ini kecil, tapi ternyata impactnya besar untuk mereka yang berjualan, jadi terbuka peluang untuk memperbesar usahanya apalagi di tengah pandemi ini,” jelas Marizka.

Ketiga, Alyaa Irbah, 22 Tahun, Freelancer, Inisiator Program Healthy Kit dan Patungan Se-geng, yang menerima unit Rukita Jati Anom Pejaten, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Kisah Inspiratif Perempuan Lumpuh di Usia 18 Tahun yang Kini Sukses

Dalam Program Healthy Kit, Alyaa mengajak masyarakat dan komunitasnya untuk berdonasi untuk membagikan healthy kit yang berisi susu steril, vitamin dan lainnya kepada para pekerja transportasi umum dan sektor publik lainnya.

Sementara itu, Patungan Se-Geng yang juga diinisiasinya mengajak para anak muda untuk berdonasi dengan cara yang seru dan menarik.

Alyaa yang saat ini masih berada di Semeru, Jawa Timur untuk membantu korban terdampak erupsi, menjelaskan bahwa anak muda tidak melulu soal nongkrong, tapi bisa berbuat sosial alias Donasyik, donasi itu asyik.

Baca Juga: Sarah Gilbert, Sosok Inspiratif di Balik Penemuan Vaksin AstraZeneca

Alyaa juga menginisiasi beragam program lainnya seperti program susu kesehatan untuk nakes, dan lainnya dalam komunitas Turun Tangan.

“Kita bisa bantu menjaga kesehatan para pekerja transportasi publik dan lainnya dengan memberikan healthy kit tersebut,” ungkap Alyaa.

Sementara, Patungan Segeng mengajak kaum muda bahwa setiap circle yang dimiliki anak muda bisa dimanfaatkan demi kemanusiaan.

Selain bisa mejeng sama se-geng, juga bisa nunjukin geng positif yang bisa bermanfaat buat sesama.

Baca Juga: Berita Terpopuler: Video Mesra Rizky Billar dan Syahra Larez Kembali Viral hingga Alasan Aa Gym Gugat Cerai Teh Ninih

 

 

“Saya sangat senang sekali Rukita mengapresiasi inisiatif milenial di tengah pandemi ini. Semoga program ini akan terus berkelanjutan,” ungkap Alyaa.

Tak hanya mendapatkan kesempatan menempati unit Rukita secara gratis selama enam bulan, para penerima program juga mendapatkan benefit lain yakni subsidi biaya listrik dan air setiap bulannya.

Ditambah, selepas program enam bulan berakhir, bagi para peserta program Home For Heroes yang ingin meneruskan tinggal di beragam unit Rukita, akan mendapatkan diskon spesial.

Baca Juga: Rebranding, Victoria's Secret Tunjuk 7 Perempuan Inspiratif Jadi Duta Terbaru

Rukita juga menghadirkan ulasan detail cerita inspiratif para sosok-sosok inspiratif Program Home For Heroes ini yang bisa di cek di website resmi www.rukita.co.id, sehingga cerita inspiratif mereka dapat disebarluaskan ke masyarakat.

“Kami berharap program ini dapat mempermudah para pahlawan pandemi ini dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. Terlebih mereka yang terpilih memang membutuhkan hunian nyaman untuk kesehariannya. Kami berharap para hero ini akan terus berkreasi dan bersemangat untuk menyebarkan inspirasi positif bagi sekitarnya,” jelas Sabrina.

Ke depannya, Program Home For Heroes ini akan dibuat berkelanjutan, sehingga dapat terus mendukung para milenial inspiratif.

Hal ini sesuai dengan misi Rukita yakni ingin memberikan hunian senyaman di rumah bagi banyak komunitas-komunitas positif.

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)