NOVA.id - Saat menjadi kontak erat dengan pasien Covid-19, kita dianjurkan untuk melakukan tes untuk mendeteksi virus.
Tapi, kadang kita bingung.
Lebih baik tes antigen dulu atau tes PCR setelah jadi kontak erat, ya?
Nah, kalau menurut dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid., Juru Bicara Vaksinasi Covid-19, PCR adalah golden standard pemeriksaan Covid-19.
Jadi, kalau memiliki akses untuk pemeriksaan PCR, maka lebih baik.
Hal ini untuk menghindari kemungkinan terjadinya “negatif palsu”.
Sementara, pemeriksaan dengan swab antigen masih memungkinkan untuk terjadinya negatif palsu.
Ya, meskipun tidak besar.
Memang seberapa besar kemungkinan hasil negatif palsu?
Baca Juga: Pemerintah Hapus Kewajiban Tes Covid-19 untuk Pelaku Perjalanan Domestik, Ini Syarat Terbarunya
“Hanya sekitar 5-10 persen. Dan itu terjadi pada kasus-kasus atau situasi di mana laju penularannya sangat rendah," jelas dr. Nadia.