Diduga Curi Data Pengguna, Kominfo Bakal Blokir 11 Aplikasi Ini

By Ratih, Sabtu, 23 April 2022 | 19:02 WIB
Ilustrasi aplikasi yang mencuri data (marchmeena29)

NOVA.id - Di era modern ini, data menjadi komoditi yang sangat penting dan menguntungkan.

Dengan data, seseorang bisa melakukan banyak hal, termasuk mendapatkan uang dalam jumlah sangat besar.

Kesempatan ini banyak dimanfaatkan pihak tidak bertanggung jawab untuk mengeruk keuntungan semaksimal mungkin.

Tak heran, perlindungan terhadap data diri kita makin digiatkan, termasuk oleh pemerintah.

Kementerian Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) kini tengah mendalami setidaknya 11 aplikasi yang diduga melakukan pencurian data.

Ini dilihat dari adanya fitur-fitur yang berpotensi untuk penyalahgunaan data pribadi.

Adapun data yang berpotensi dicuri meliputi nomor ponsel, alamat e-mail, nomor IMEI, data GPS, dan lainnya.

Juru Bicara Kementerian Kominfo, Dedy Permadi, mengatakan bahwa Kominfo sudah menginstruksikan kepada 11 aplikasi mobile tersebut untuk melakukan perbaikan sistem bila tetap ingin bisa diakses oleh pengguna di Indonesia.

Jika tidak dilakukan, Kominfo akan menutup akses atau memblokir 11 aplikasi mobile tersebut.

Baca Juga: Di Masa Pandemi, Ternyata Tren Kebutuhan Seseorang Liburan dengan Akomodasi Privat Meningkat, Ini Data Traveloka Holiday Stays

"Kami sudah menyampaikan kepada Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) dari aplikasi tersebut untuk segera melakukan perbaikan sistem dan juga menutup fitur-fitur yang berpotensi untuk adanya pelanggaran pelindungan data pribadi," ujarnya, dilansir dari Kompas.com.

Kominfo memberikan waktu 3 hari bagi 11 aplikasi tersebut untuk memperbaiki fitur-fiturnya.

Perintah tersebut sudah disampaikan secara resmi pada pihak pengembang aplikasi.

Tenggat waktu dimulai sejak Kamis (21/04) sampai Sabtu (23/04) ini.

"Jadi kami memberikan waktu tiga hari sejak kemarin (Kamis) ya, untuk perbaikan sistem di aplikasi-aplikasi tersebut."

"Jika tidak dilakukan, maka kami akan melakukan penutupan akses terhadap aplikasi-aplikasi tersebut baik di Google Play Store maupun App Store," sambungnya.

Berikut ini adalah daftar 11 aplikasi yang tengah disorot Kominfo tersebut:

1. Speed Camera Radar telah diunggah 10 juta pengguna.

2. Al-Moazin Lite (Prayer Times) telah diunggah 10 juta pengguna.

Baca Juga: Waspada Website Kartu Prakerja Palsu, Data Pendaftar Bisa Disalahgunakan!

3. WiFi Mouse (remote control PC) telah diunggah 10 juta pengguna.

4. QR & Barcode Scanner telah diunggah 5 juta pengguna.

5. Qibla Compass – Ramadan 2022 telah diunggah 5 juta pengguna.

6. Simple Weather & Clock Widget telah diunggah 1 juta pengguna.

7. Handcent Next SMS-Text w/MMS telah diunggah 1 juta pengguna.

8. Smart Kit 360 telah diunggah 1 juta pengguna.

9. Al Quran MP3 – 50 Reciters & Translation Audio telah diunggah 1 juta pengguna.

10. Full Quran MP3 – 50+ Language & Translation Audio telah diunggah 1 juta pengguna.

11. Audiosdroid Audio Studio DAW telah diunggah 11 juta pengguna.

Baca Juga: Hindari Over Sharing, Pakar Sarankan Hal Ini Saat Bermain Sosial Media

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)