Good Doctor Bermitra dengan Predigti dan Wolters Kluwer, Memperkuat Keunggulan Medis dan Melindungi Keselamatan Pasien

By Annisa Octaviana, Selasa, 19 Juli 2022 | 13:00 WIB
()

NOVA.id – Untuk menjunjung tinggi keunggulan medis dan keselamatan pasien, Good Doctor Technology Indonesia mengumumkan kemitraan mereka dengan Predigti yang merupakan Perhimpunan Kedokteran Digital Terintegrasi Indonesia, dan Wolters Kluwer, pemimpin global terkemuka dalam teknologi klinis tepercaya.

Dengan kerja sama ini, bukan hanya dokter yang diuntungkan, tetapi juga pasien karena pasien akan mendapatkan pengobatan yang aman dan efektif, berdasarkan praktik medis yang tepercaya dan berbasis bukti.

Selain itu, dengan akses ke sumber medis terbaru, artikel di website Good Doctor akan lebih selaras dengan informasi medis terbaru berbasis bukti.

“Memang kami masih dalam tahap awal telemedicine, yaitu telekonsultasi. Namun, pada tahap awal ini, kami telah menjamin aspek kualitas medis dari layanan telekonsultasi kami dengan memperlengkapi dokter kami untuk memberikan telemedicine berbasis bukti bagi pengguna kami,” ujar dr. Adhiatma Gunawan, Head of Medical, PT Good Doctor Technology Indonesia.

dr. Adhiatma menambahkan, Good Doctor senang dapat bermitra dengan UpToDate, industri terkemuka dalam dukungan keputusan medis karena meningkatkan akses para dokter, ke sumber medis terbaru dan tepercaya.

Dengan memperlengkapi para dokter dengan informasi medis terbaru dari UpToDate yang merupakan platform yang diakui secara internasional, Good Doctor memastikan bahwa standar perawatannya juga mengikuti standar internasional.

UpToDate menyediakan akses ke lebih dari 12.000 topik klinis di 25 spesialisasi, lebih dari 9.500 rekomendasi bertingkat, lebih dari 6.900 entri obat khusus, dan lebih dari 200 kalkulator medis untuk mendukung dokter dengan akses ke informasi, dan sumber daya medis yang valid, tepercaya, dan diperbarui.

“Kami bangga melayani institusi medis dan rumah sakit pendidikan terkemuka di dunia, termasuk di Indonesia. Kami senang dapat bermitra dengan Good Doctor sebagai salah satu platform telemedicine terbesar di Indonesia yang juga mempercayai UpToDate untuk memperlengkapi dokter mereka dengan sumber daya medis yang luas, tepercaya, dan terbaru,” kata Keefe Halim, Country Manager Indonesia, Clinical Effectiveness, Health, dari Wolters Kluwer.

Sebelum kemitraan ini, Good Doctor selalu membekali para dokternya dengan berbagai pelatihan, baik pelatihan internal maupun eksternal secara berkala, serta memberikan akses ke sumber daya medis berbasis bukti.

Baca Juga: Hadir di Pondok Indah Mall 2, Enatura Ajak Konsumen Kenali Manfaat Real Food

 

Semua itu dilakukan oleh Good Doctor untuk memastikan keselamatan pasien, yang menjadi fokus pelayanan mereka.

Untuk mempertahankan keunggulan medisnya, Good Doctor juga menerapkan Pengendalian Mutu Medis Tiga Lapis (Three Layers Medical Quality Control) di platformnya sejak diluncurkan.

Sistem Three Layers Medical Quality Control ini meninjau kasus telekonsultasi setiap hari, dan meninjau umpan balik pengguna yang diterima melalui hasil survei mengenai keberhasilan terapi (Therapeutic Efficacy Survey) dan bagian pelayanan konsumen (Customer Experience).

Di setiap lapisan, dipastikan tidak ada potensi risiko medis. Jika terjadi potensi risiko medis, akan dilakukan peninjauan dan verifikasi kesalahan sehingga dapat dilakukan tindakan mitigasi dan pemulihan layanan.

Peninjauan juga dilakukan jika setelah minum obat ternyata kondisi pasien tidak membaik atau bahkan pasien mengalami efek samping, kasus akan didiskusikan dan diselidiki sehingga tindakan mitigasi dan pemulihan layanan yang tepat dapat ditentukan.

“Good Doctor sudah menunjukkan tanggung jawab dengan berfokus pada patient safety dalam telekonsultasi yang sudah terealisasi dan ini patut diapresiasi. Tentu di masa mendatang, tidak tertutup kemungkinan Good Doctor akan menyediakan alat-alat remote medical consultation canggih lainnya. Selain itu, Komite Medis di Good Doctor merupakan kemajuan lain yang dicapai platform ini yang juga patut diapresiasi,” jelas Dr. Agus Ujianto, MSi Med. SpB, Ketua Umum Predigti (Perhimpunan Kedokteran Digital Terintegrasi Indonesia).

Kemajuan lain yang diharapkan Dr. Agus dari Good Doctor adalah menetapkan periodisasi, yaitu kapan akan memperluas layanannya untuk menyediakan layanan digital yang lain, tidak hanya telekonsultasi.

Good Doctor juga diharapkan mempersiapkan untuk transformasi kesehatan yang dicanangkan Kementerian kesehatan, yaitu citizen health apps (setiap pasien memiliki data sendiri yang bisa dibawa ke mana pun).

Sebuah kebanggaan jika platform bisa menjadi fasilitas kesehatan. Good Doctor bisa mulai bekerja sama dengan spesialis di bidang kedokteran, seperti bedah plastik dan bedah anak. Dengan demikian, Good Doctor akan memiliki layanan unggulan sekaligus menjadi pemimpin di dunia telemedicine.

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)